"Peserta lomba adalah remaja berusia 15 hingga 19 tahun dan dewasa usia 20 hingga 24 tahun," kata Direktur Pendidikan Kependudukan BKKBN Edi N Hasmi pada pembukaan lomba di Hotel Horison Bekasi, Jumat.
Edi menjelaskan, tujuan lomba untuk meningkatkan pemahaman terhadap isu dan permasalahan kependudukan pada generasi muda.
"Lomba ini dinilai efektif agar generasi muda ikut peduli masalah kependudukan," katanya.
Melalui lomba tersebut diharapkan generasi muda memiliki cara pandang yang rasional dan bertanggung jawab terhadap isu kependudukan.
"Terutama yang terkait dengan dinamika kependudukan dan pembangunan berkelanjutan," katanya.
Lomba tersebut bekerja sama dengan budayawan Arswendo Atmowiloto.
Sementara itu, Arswendo Atmowiloto mengharapkan lomba tersebut dapat menumbuhkan minat dan kemampuan anak didik, remaja dan generasi muda. "Agar mereka peduli terhadap kondisi kependudukan," katanya.
(W004/I007)