Pemkot Jakarta Utara edukasi pelajar bangun budaya anti korupsi
20 November 2024 15:15 WIB
Puluhan pelajar di Jakarta Utara mengikuti Festival Pelajar Berintegritas sebagai upaya membangun budaya anti korupsi sejak dini di SMA N 52 Jakarta, Cilincing pada Rabu (20/11/2024) ANTARA/HO-Pemkot Jakut
Jakarta (ANTARA) -
Pemerintah Kota Jakarta Utara (Pemkot Jakut) mengedukasi puluhan pelajar di daerah setempat untuk membangun budaya anti korupsi melalui Festival Pelajar Berintegritas di SMA Negeri 52 Jakarta.
“Hari ini ada 90 pelajar dari tingkat SD, SMP, dan SMA/SMK se-Kecamatan Cilincing yang mengikuti festival bertema Gerakan Membangun Budaya Berintegritas dan Anti Korupsi di Kalangan Pelajar Menuju Jakarta Kota Global,” kata Inspektur Pembantu Wilayah Kota Administrasi Jakarta Utara, Dannu Yudianto di Jakarta, Rabu.
Ia mengatakan melalui festival ini para pelajar di Jakarta Utara dilibatkan secara aktif dalam membangun budaya berintegritas dan anti korupsi.
"Hari ini, SMAN 52 Jakarta sebagai lokasi pertama pelaksanaan festival ini di Jakarta Utara dan ini akan berlangsung hingga 29 November 2024 pada lima sekolah lainnya, di Jakarta Utara," kata dia.
Ia mengatakan festival sejenis ini dilaksanakan secara menyeluruh di DKI Jakarta.
Baca juga: Pelajar dan mahasiswa di Jaksel dapat edukasi anti korupsi serta judol
"Kami ingin mengenalkan sejak dini dan memberikan pemahaman kepada para pelajar tentang bahayanya tindakan korupsi yang bisa berdampak kepada keluarga atau kerabat yang kita cintai," katanya.
Ia menjelaskan festival meliputi acara seminar dengan narasumber dari siswa berprestasi dan penyuluh anti korupsi.
Selain itu, juga diadakan perlombaan seperti pembuatan konten dan poster terkait dengan gerakan membangun budaya berintegritas dan anti korupsi di kalangan pelajar.
Menurut dia, ada sembilan nilai integritas anti korupsi yaitu jujur, mandiri, tanggung jawab, berani, sederhana, peduli, disiplin, adil, dan kerja keras atau yang disingkat dengan Jumat Bersepeda KK.
“Nilai-nilai integritas ini harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dan melalui seni dan budaya yang akan disajikan oleh peserta didik itu sebagai bentuk komitmen kita dalam menerapkan nilai-nilai integritas anti korupsi," kata dia.
Baca juga: Pemkot Jakpus tegaskan integritas anti korupsi harus jadi DNA
Sementara itu, Kepala Suku Dinas Pendidikan Wilayah II Kota Administrasi Jakarta Utara, Heni Nurhayani mendukung kegiatan Festival Pelajar Berintegritas yang diselenggarakan oleh Inspektorat Pembantu Wilayah Kota Administrasi Jakarta Utara.
"Acara ini ara pelajar diberikan pendidikan anti korupsi sejak dini dan itu sangat penting. Insya Allah, ke depannya mereka akan menjadi manusia yang berintegritas," kata dia.
Pemerintah Kota Jakarta Utara (Pemkot Jakut) mengedukasi puluhan pelajar di daerah setempat untuk membangun budaya anti korupsi melalui Festival Pelajar Berintegritas di SMA Negeri 52 Jakarta.
“Hari ini ada 90 pelajar dari tingkat SD, SMP, dan SMA/SMK se-Kecamatan Cilincing yang mengikuti festival bertema Gerakan Membangun Budaya Berintegritas dan Anti Korupsi di Kalangan Pelajar Menuju Jakarta Kota Global,” kata Inspektur Pembantu Wilayah Kota Administrasi Jakarta Utara, Dannu Yudianto di Jakarta, Rabu.
Ia mengatakan melalui festival ini para pelajar di Jakarta Utara dilibatkan secara aktif dalam membangun budaya berintegritas dan anti korupsi.
"Hari ini, SMAN 52 Jakarta sebagai lokasi pertama pelaksanaan festival ini di Jakarta Utara dan ini akan berlangsung hingga 29 November 2024 pada lima sekolah lainnya, di Jakarta Utara," kata dia.
Ia mengatakan festival sejenis ini dilaksanakan secara menyeluruh di DKI Jakarta.
Baca juga: Pelajar dan mahasiswa di Jaksel dapat edukasi anti korupsi serta judol
"Kami ingin mengenalkan sejak dini dan memberikan pemahaman kepada para pelajar tentang bahayanya tindakan korupsi yang bisa berdampak kepada keluarga atau kerabat yang kita cintai," katanya.
Ia menjelaskan festival meliputi acara seminar dengan narasumber dari siswa berprestasi dan penyuluh anti korupsi.
Selain itu, juga diadakan perlombaan seperti pembuatan konten dan poster terkait dengan gerakan membangun budaya berintegritas dan anti korupsi di kalangan pelajar.
Menurut dia, ada sembilan nilai integritas anti korupsi yaitu jujur, mandiri, tanggung jawab, berani, sederhana, peduli, disiplin, adil, dan kerja keras atau yang disingkat dengan Jumat Bersepeda KK.
“Nilai-nilai integritas ini harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dan melalui seni dan budaya yang akan disajikan oleh peserta didik itu sebagai bentuk komitmen kita dalam menerapkan nilai-nilai integritas anti korupsi," kata dia.
Baca juga: Pemkot Jakpus tegaskan integritas anti korupsi harus jadi DNA
Sementara itu, Kepala Suku Dinas Pendidikan Wilayah II Kota Administrasi Jakarta Utara, Heni Nurhayani mendukung kegiatan Festival Pelajar Berintegritas yang diselenggarakan oleh Inspektorat Pembantu Wilayah Kota Administrasi Jakarta Utara.
"Acara ini ara pelajar diberikan pendidikan anti korupsi sejak dini dan itu sangat penting. Insya Allah, ke depannya mereka akan menjadi manusia yang berintegritas," kata dia.
Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2024
Tags: