Jakarta (ANTARA News) - Website A+ telah menghapus semua konten yang diposting sebelum Juli 2014, setelah tuduhan kesamaan antara tulisan - tulisan pada website tersebut dengan tulisan - tulisan dari situs - situs lain mencuat.

Situs A + (aplus.com), dengan Ashton Kutcher sebagai co-founder dan investor, telah dituduh menjiplak tulisan dari berbagai situs lain.

Seperti yang terlihat dalam foto screen yang diposting oleh Daily Dot, beberapa tulisan A+ sangat mirip dengan tulisan - tulisan yang sebelumnya telah diposting di berbagai situs seperti Huffington Post, BuzzFeed dan Cracked.

Tulisan A+ berisi teks yang telah digandakan kata demi kata dari sumber aslinya tanpa atribusi yang sepantasnya.

A+ telah menghapus setiap bagian dari konten yang diposting sebelum Juli 2014.

Website ini diluncurkan pada tahun 2011, diikuti peluncuran ulang pada tahun 2013, dan sebelumnya Kutcher telah mempromosikan konten situs tersebut pada akun Twitter dan Facebook miliknya.

Situs ini tidak memiliki masterhead (keterangan mengenai susunan nama-nama di organisasi) namun Evan Beard, sosok yang disebut sebagai co-founder A +, bersama Kutcher dan Kendall Dabaghi, mengatakan kepada Daily Dot dalam sebuah pernyataan bahwa para eksekutif perusahaan tersebut menanggapi tuduhan ini dengan serius.

Beard menambahkan: "Konten yang telah dihapus merupakan langkah pencegahan," demikian seperti dikutip dari laman Hollywoodreporter.com.