Wamenlu Anis Matta apresiasi langkah Baznas bantu rakyat Palestina
20 November 2024 09:51 WIB
Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) RI Anis Matta dalam acara Baznas International Forum (BIF) yang bertema 'Humanitarian Solidarity for Palestine and The Islamic World' di Jakarta, Selasa (19/11/2024). (ANTARA/HO-Baznas RI)
Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) RI Anis Matta mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI dalam membantu masyarakat Palestina yang membutuhkan bantuan.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada teman-teman di Baznas, saya masih di DPR ketika lembaga ini disahkan di DPR pada waktu itu. Alhamdulillah, upaya kita untuk menggalang dana masyarakat muslim di Indonesia melalui Baznas ini dari waktu ke waktu menunjukkan keberhasilannya," kata Anis Matta melalui keterangan di Jakarta, Rabu.
Anis menyatakan pihaknya akan terus bekerja sama dengan Baznas dan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) dalam menyalurkan bantuan-bantuan kemanusiaan untuk Palestina dan negara-negara di dunia Islam yang tengah mengalami krisis.
Baca juga: Baznas RI akan terus buka donasi bagi rakyat Palestina
Ia menilai kerja sama antara Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI dan Baznas bisa menjadi langkah efektif dalam menyalurkan bantuan, sebab Indonesia memiliki perwakilan di berbagai belahan dunia melalui KBRI.
"Mudah-mudahan dengan kolaborasi antara pemerintah, di bawah kepemimpinan Baznas, dan seluruh masyarakat Indonesia seluruhnya, Insya Allah angka bantuan kita kepada Palestina bisa sesuai dengan ukuran kita sebagai negara muslim terbesar di dunia Islam," ujarnya.
Anis Matta menambahkan Kemenlu RI akan bekerja keras untuk menggunakan semua jalur diplomatik yang dimiliki untuk dapat menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi rakyat Palestina.
Baca juga: Wamenlu RI serukan dunia hentikan kegiatan ekonomi dengan Israel
Baca juga: Wamenlu RI serukan Dunia Islam perkuat solidaritas bela Palestina
Ia menegaskan mendukung kemerdekaan Palestina adalah amanat konstitusi, kewajiban agama, dan darurat kemanusiaan, sebagaimana yang disampaikan oleh Presiden RI Prabowo Subianto saat pertama kali dilantik.
"Kita semuanya akan bekerja keras untuk mendukung kemerdekaan Palestina ini, sebagaimana dalam pidato pertama yang disampaikan oleh Bapak Presiden Prabowo Subianto, pada hari pelantikannya. Beliau menyampaikan dengan tegas bahwa mendukung kemerdekaan Palestina telah menjadi kewajiban negara, karena ini adalah amanat konstitusi, juga kewajiban agama dan darurat kemanusiaan," tutur Anis Matta.
Baca juga: Prabowo-Biden komitmen kemerdekaan Palestina bagian solusi dua negara
"Saya mengucapkan terima kasih kepada teman-teman di Baznas, saya masih di DPR ketika lembaga ini disahkan di DPR pada waktu itu. Alhamdulillah, upaya kita untuk menggalang dana masyarakat muslim di Indonesia melalui Baznas ini dari waktu ke waktu menunjukkan keberhasilannya," kata Anis Matta melalui keterangan di Jakarta, Rabu.
Anis menyatakan pihaknya akan terus bekerja sama dengan Baznas dan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) dalam menyalurkan bantuan-bantuan kemanusiaan untuk Palestina dan negara-negara di dunia Islam yang tengah mengalami krisis.
Baca juga: Baznas RI akan terus buka donasi bagi rakyat Palestina
Ia menilai kerja sama antara Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI dan Baznas bisa menjadi langkah efektif dalam menyalurkan bantuan, sebab Indonesia memiliki perwakilan di berbagai belahan dunia melalui KBRI.
"Mudah-mudahan dengan kolaborasi antara pemerintah, di bawah kepemimpinan Baznas, dan seluruh masyarakat Indonesia seluruhnya, Insya Allah angka bantuan kita kepada Palestina bisa sesuai dengan ukuran kita sebagai negara muslim terbesar di dunia Islam," ujarnya.
Anis Matta menambahkan Kemenlu RI akan bekerja keras untuk menggunakan semua jalur diplomatik yang dimiliki untuk dapat menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi rakyat Palestina.
Baca juga: Wamenlu RI serukan dunia hentikan kegiatan ekonomi dengan Israel
Baca juga: Wamenlu RI serukan Dunia Islam perkuat solidaritas bela Palestina
Ia menegaskan mendukung kemerdekaan Palestina adalah amanat konstitusi, kewajiban agama, dan darurat kemanusiaan, sebagaimana yang disampaikan oleh Presiden RI Prabowo Subianto saat pertama kali dilantik.
"Kita semuanya akan bekerja keras untuk mendukung kemerdekaan Palestina ini, sebagaimana dalam pidato pertama yang disampaikan oleh Bapak Presiden Prabowo Subianto, pada hari pelantikannya. Beliau menyampaikan dengan tegas bahwa mendukung kemerdekaan Palestina telah menjadi kewajiban negara, karena ini adalah amanat konstitusi, juga kewajiban agama dan darurat kemanusiaan," tutur Anis Matta.
Baca juga: Prabowo-Biden komitmen kemerdekaan Palestina bagian solusi dua negara
Pewarta: Sean Filo Muhamad
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2024
Tags: