Depok, Jawa Barat (ANTARA) - Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) merilis hasil indeks kualitas program siaran televisi tahap kedua tahun 2024 yang mengalami peningkatan, dengan rata-rata nilai mencapai 3,22 dari standar nilai yang ditetapkan pada angka 3.

Penilaian yang dilakukan berdasarkan kerja sama atau kolaborasi 12 perguruan tinggi di 12 provinsi Indonesia, Komisioner KPI Pusat Amin Shabana menjelaskan bahwa hasil indeks kualitas tahap kedua tahun ini enam dari delapan kategori penyiaran merupakan tayangan berkualitas atau tertinggi sejak 2017 lalu.

“Hasil dari kualitas program siaran televisi (KPSTV) tahap dua tahun 2024 cukup menggembirakan, dengan capaian 3,22. Ini merupakan indeks tertinggi selama hampir 7 tahun sejak 2017,” kata Amin Shabana dalam acara Ekspos Indeks KPSTV, di Depok, Jawa Barat, Selasa.

Baca juga: KPI ajak lembaga penyiaran jadi garda terdepan pelestarian budaya

Amin mengatakan sebelumnya hasil indeks KPSTV hanya 3,15 dan kenaikan tersebut tidak terlalu signifikan, delapan kategori tayangan yang dinilai menunjukkan tren positif.

Delapan kategori tayangan yang masuk dalam penilaian indeks KPSTV, yakni kategori religi, anak, dan talkshow. Kemudian kategori berita, variety show, sinetron, infotainment, dan wisata budaya.

Tak sampai di situ, KPI juga melihat adanya upaya dari lembaga penyiaran untuk meningkatkan kualitas tayangan kategori sinetron dan infotainment, terlihat dari tahap kedua yang dirilis, kategori infotainment meningkat menjadi 2,90 dan kategori sinetron naik 2,60.

Baca juga: Ketua KPI Pusat: Kami belum berwenang mengawasi konten digital

“Khusus dua kategori ini, saya memberi catatan kepada teman-teman lembaga penyiaran ketika kami (KPI) berusaha mengkomunikasikan guna memperbaiki kualitas kategori tersebut. Ternyata teman-teman lembaga penyiaran cukup memperhatikan,” ujarnya.

Adapun, dari tahun atau semester sebelumnya terjadi kenaikan 0,13 pada kategori infotainment dan 0,12 pada kategori sinetron.

Oleh karena itu, KPI berharap lembaga penyiaran dapat meningkatkan dan menjaga tren positif, sehingga dua kategori tadi bisa menjadi tayangan berkualitas.

Baca juga: KPI Pusat: Pancasila berperan penting dorong penyiaran yang adaptif

Hasil rinci dari nilai indeks enam program siaran yang memiliki nilai yang lebih tinggi dibandingkan standar yang ada, yaitu kategori program anak dengan nilai 3,38, program berita 3,48, dan program talkshow 3,31.

Dilanjutkan dengan program variety show 3,22, program religi 3,63, serta program wisata dan budaya 3,26.

Baca juga: Wisata budaya raih indeks tertinggi program TV KPI, sinetron terendah