Kota Bengkulu (ANTARA) - Menteri Sosial (Mensos) RI Saifullah Yusuf menyalurkan bantuan asistensi rehabilitasi sosial (Atensi) ke Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu, Provinsi Bengkulu senilai Rp2,22 miliar.

Bantuan tersebut terdiri atas bantuan permakanan senilai Rp879,77 juta, bantuan anak yatim dan piatu (Yapi) sebesar Rp1,13 miliar dan asistensi rehabilitasi sosial (Atensi) sebesar Rp206,90 juta.

Baca juga: Kemensos salurkan bantuan ATENSI Rp142 juta di Bengkulu Selatan
"Kalau ingat Kementerian Sosial, ingatlah apa yang disampaikan oleh Presiden RI Prabowo, saat beliau dilantik, yaitu bangsa dimana rakyat cukup pangan, cukup sandang, cukup papan. Cita-cita kita adalah melihat orang kecil bisa ketawa," ujar Mensos saat dialog dengan pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial (PPKS) di Kota Bengkulu, Selasa.

Untuk bantuan yang disalurkan tersebut berupa kursi roda, alat pendengar, tongkat, sembako, dan lainnya.

Ia menyebut bahwa rehabilitasi yang ada di Sentra Dharma, khususnya di Provinsi Bengkulu harus bisa membuat senyum, membuat tertawa bagi mereka yang memerlukan rehabilitasi.

"Ini sebenarnya bantuan reguler yang menjadi bagian asistensi atau program Kementerian Sosial yang diberikan kepada mereka yang selama ini sudah terdata dan mereka memerlukan bantuan khusus," ujar dia.

Baca juga: Kemensos perkuat validitas data lewat asesmen terintegrasi di Bengkulu

Baca juga: Menkes pantau kesiapan Bengkulu program cek kesehatan gratis
Dengan bantuan tersebut, dapat memberikan fasilitas terhadap kebutuhan 12 PAS sebagai bagian sasaran Kementerian Sosial, seperti anak-anak rentan, difabel, telantar, pendapatan rendah, korban bencana, afirmasis khusus, warga binaan, korban kekerasan, korban Napza dan HIV, bermasalah sosial, perempuan rentan, dan fakir miskin.

"Paling tidak kita bisa memberikan fasilitas atas kebutuhan 12 PAS sebagai bagian sasaran Kementerian Sosial," kata Saifullah Yusuf yang kerap disapa Gus Ipul.