Futsal
FFI bentuk timnas futsal kelompok umur untuk regenerasi
18 November 2024 21:37 WIB
Pemain timnas futsal Indonesia Firman Adriansyah berebut bola dengan pemain Vietnam pada laga final di Nakhon Ratchasima, Thailand, Minggu (10/11/2024). (ANTARA/HO-Federasi Futsal Indonesia)
Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Federasi Futsal Indonesia (FFI) Michael Sianipar mengatakan, pihaknya akan membentuk tim nasional futsal kelompok umur, seperti U-16, U-17 dan U-20, untuk regenerasi timnas senior.
"Kami ingin menyiapkan regenerasi mulai dari sekarang. Saya dengar AFF juga mau membuat kompetisi futsal untuk U-16 dan U-19 tahun depan," ujar Michael di Jakarta, Senin. Menurut Michael, FFI mewujudkan keinginan tersebut dalam program kepengurusan periode 2024-2028.
FFI, dia melanjutkan, akan menjaring pemain dari seluruh wilayah Indonesia. Salah satu caranya adalah dengan melaksanakan kejuaraan futsal usia muda di provinsi-provinsi.
"Kami menerima permintaan dari daerah-daerah agar FFI tidak hanya fokus ke liga profesional karena mereka membina banyak akademi futsal. Jadi sebenarnya potensi pemain futsal Indonesia sangat besar tinggal bagaimana kami memperbanyak kompetisi," kata Michael.
Baca juga: Liga Pro Futsal bakal berlangsung di lima wilayah luar Pulau Jawa
Pria berusia 33 tahun itu pun mengapresiasi upaya pihak swasta yang rutin melaksanakan kompetisi futsal secara mandiri.
Bagi Michael, usaha itu membantu keinginan FFI untuk menghasilkan banyak pemain futsal berkualitas.
"Dari sudut pandang federasi, kami juga merasa tertantang, kalau pihak swasta bisa membuat kompetisi, artinya kami juga dapat melaksanakan kompetisi seperti itu di level nasional," tutur dia.
Michael menambahkan, untuk merangsang semakin banyak munculnya kompetisi futsal di Indonesia, FFI menerapkan beberapa kebijakan, di mana satu di antaranya adalah menarik banyak kejuaraan futsal internasional ke Indonesia.
Dia menyebut, FFI berhasil melakukan itu untuk Piala Asia Futsal AFC 2026, yang akan digelar di Indonesia pada 14-31 Mei 2026.
Baca juga: AFC pastikan Indonesia tuan rumah Piala Asia Futsal AFC 2026
Berikutnya, FFI ingin agar Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia Futsal FIFA 2028. Hingga saat ini, FIFA memang belum memutuskan lokasi pelaksanaan kejuaraan itu.
Michael sejatinya menyadari bahwa peluang Indonesia menggelar Piala Dunia Futsal 2028 cukup berat karena Piala Dunia sebelumnya yakni Piala Dunia 2024 berlangsung di negara Asia, Uzbekistan.
Akan tetapi, dia yakin kesempatan Indonesia dapat terbuka semakin lebar andai mampu menggelar Piala Asia Futsal AFC 2026 dengan lancar.
"Biasanya, jika tuan rumah Piala Dunia futsal sudah di benua Asia, maka berikutnya akan ke benua lain seperti Eropa atau Amerika Latin. Namun kalau kita bisa menunjukkan bahwa Indonesia dapat menjadi tuan rumah yang baik untuk Piala Asia Futsal AFC 2026, kita bisa meyakinkan FIFA agar Piala Dunia Futsal 2028 dilaksanakan di Indonesia. Ini mungkin 'tembakan' yang agak jauh atau long shot, tapi kami mau mencoba," ujar Michael.
Baca juga: Menpora inginkan futsal pertahankan prestasi saat jadi tuan rumah AFC
Baca juga: FFI tak mau jumawa meski unggul di level ASEAN
"Kami ingin menyiapkan regenerasi mulai dari sekarang. Saya dengar AFF juga mau membuat kompetisi futsal untuk U-16 dan U-19 tahun depan," ujar Michael di Jakarta, Senin. Menurut Michael, FFI mewujudkan keinginan tersebut dalam program kepengurusan periode 2024-2028.
FFI, dia melanjutkan, akan menjaring pemain dari seluruh wilayah Indonesia. Salah satu caranya adalah dengan melaksanakan kejuaraan futsal usia muda di provinsi-provinsi.
"Kami menerima permintaan dari daerah-daerah agar FFI tidak hanya fokus ke liga profesional karena mereka membina banyak akademi futsal. Jadi sebenarnya potensi pemain futsal Indonesia sangat besar tinggal bagaimana kami memperbanyak kompetisi," kata Michael.
Baca juga: Liga Pro Futsal bakal berlangsung di lima wilayah luar Pulau Jawa
Pria berusia 33 tahun itu pun mengapresiasi upaya pihak swasta yang rutin melaksanakan kompetisi futsal secara mandiri.
Bagi Michael, usaha itu membantu keinginan FFI untuk menghasilkan banyak pemain futsal berkualitas.
"Dari sudut pandang federasi, kami juga merasa tertantang, kalau pihak swasta bisa membuat kompetisi, artinya kami juga dapat melaksanakan kompetisi seperti itu di level nasional," tutur dia.
Michael menambahkan, untuk merangsang semakin banyak munculnya kompetisi futsal di Indonesia, FFI menerapkan beberapa kebijakan, di mana satu di antaranya adalah menarik banyak kejuaraan futsal internasional ke Indonesia.
Dia menyebut, FFI berhasil melakukan itu untuk Piala Asia Futsal AFC 2026, yang akan digelar di Indonesia pada 14-31 Mei 2026.
Baca juga: AFC pastikan Indonesia tuan rumah Piala Asia Futsal AFC 2026
Berikutnya, FFI ingin agar Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia Futsal FIFA 2028. Hingga saat ini, FIFA memang belum memutuskan lokasi pelaksanaan kejuaraan itu.
Michael sejatinya menyadari bahwa peluang Indonesia menggelar Piala Dunia Futsal 2028 cukup berat karena Piala Dunia sebelumnya yakni Piala Dunia 2024 berlangsung di negara Asia, Uzbekistan.
Akan tetapi, dia yakin kesempatan Indonesia dapat terbuka semakin lebar andai mampu menggelar Piala Asia Futsal AFC 2026 dengan lancar.
"Biasanya, jika tuan rumah Piala Dunia futsal sudah di benua Asia, maka berikutnya akan ke benua lain seperti Eropa atau Amerika Latin. Namun kalau kita bisa menunjukkan bahwa Indonesia dapat menjadi tuan rumah yang baik untuk Piala Asia Futsal AFC 2026, kita bisa meyakinkan FIFA agar Piala Dunia Futsal 2028 dilaksanakan di Indonesia. Ini mungkin 'tembakan' yang agak jauh atau long shot, tapi kami mau mencoba," ujar Michael.
Baca juga: Menpora inginkan futsal pertahankan prestasi saat jadi tuan rumah AFC
Baca juga: FFI tak mau jumawa meski unggul di level ASEAN
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024
Tags: