Jakarta (ANTARA) - Pelatih timnas Arab Saudi Herve Renard merasa tak ada kesulitan sama sekali pada periode keduanya melatih The Green Falcons setelah menggantikan Roberto Mancini yang gagal mengangkat performa tim.

Renard memulai periode keduanya di Saudi dengan satu poin melawan Arab Saudi di Melbourne pada pekan lalu dan pada laga keduanya melawan Indonesia besok Selasa malam, pelatih asal Prancis itu siap memberikan kemenangan pertamanya untuk The Green Falcons.

"Tidak sulit bagi saya untuk kembali dan menangani Arab Saudi lagi. Saya dan pemain saling tahu satu sama lain dan kami tahu apa yang harus kami lakukan untuk lolos ke Piala Dunia 2026," kata Renard pada jumpa pers pra laga di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Senin.

Baca juga: Arab Saudi tunjuk kembali pelatih yang pernah kalahkan Argentina

"Akan ada cerita baru yang saya buat dan itu dimulai saat lawan Indonesia," tambah dia.

Renard memulai periode pertamanya untuk Saudi pada Juli 2019 sampai Maret 2023. Dari 45 pertandingan yang ia pimpin, Saudi mengemas 20 kemenangan, 10 seri, dan 15 kekalahan.

Salah satu pertandingan yang paling diingat dari Renard adalah kemenangan 2-1 melawan Argentina di Piala Dunia 2022 di Qatar. Namun, sayangnya, kemenangan itu adalah kemenangan terakhir yang dipersembahkan Renard.

Baca juga: Ciptakan kejutan besar Piala Dunia, Saudi tumbangkan Argentina 2-1

Enam kekalahan beruntun setelah itu kemudian membuatnya lengser dari kursi pelatih kepala dan digantikan oleh Mancini yang membawa pengalaman membawa Italia juara Euro 2020.

Selama mengarsiteki Saudi, Mancini mengeluhkan performa skuadnya yang jarang mendapatkan menit bermain di Liga Arab Saudi yang sekarang banyak dihuni banyak pemain bintang.

Berbeda dengan Mancini, Renard sama sekali tak mengeluhkan apa yang menjadi kendala bagi mantan pelatih Inter Milan dan Manchester City tersebut karena dirinya tahu betul kualitas pemain Saudi.

"Saya menghabiskan tiga tahun di Arab Saudi dalam periode pertama kepelatihan saya. Saya pergi Maret 2023 lalu dan setelah itu saya masih menonton Liga Arab Saudi dan saya juga memantau pemain yang saya latih setiap pekan di liga," kata pria kelahiran Aix-les-Bains tersebut.

Baca juga: Pelatih Arab Saudi sebut timnas Indonesia punya tiga kelebihan