TNI AL-TLDB kembali adakan Latma Helang Laut 21B/24 di Laut Jawa
18 November 2024 14:50 WIB
Dua kapal perang Angkatan Laut Brunei Darussalam (TLDB) sandar di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (17/11/2024) untuk mengikuti Latihan Bersama (Latma) Helang Laut 21B/24 di Surabaya dan Laut Jawa sampai 23 November 2024 bersama TNI AL. ANTARA/HO-Dinas Penerangan Komando Armada II TNI AL.
Jakarta (ANTARA) - TNI Angkatan Laut dan Angkatan Laut Brunei Darussalam (TLDB) kembali mengadakan Latihan Bersama (Latma) Helang Laut 21B/24 di Surabaya, Jawa Timur dan Laut Jawa pada 17-23 November 2024.
Kepala Dinas Penerangan (Kadispen) Komando Armada II TNI Angkatan Laut Kolonel Laut (P) Widyo Sasongko saat dihubungi di Jakarta, Senin, menjelaskan dua kapal patroli lepas pantai Tentera Laut Diraja Brunei (TLDB) yaitu KDB Darulaman (08) dan KDB Syafaat (19) tiba di Dermaga Mirah, Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Minggu (17/11).
Dia melanjutkan latihan bersama yang rutin setiap dua tahun sekali itu bertujuan meningkatkan interoperabilitas antara TNI AL dan Angkatan Laut Brunei, sekaligus meningkatkan kemampuan prajurit angkatan laut dua negara dalam menjalankan berbagai jenis operasi di laut.
“Dalam pelaksanaan latihan, ada dua fase yaitu fase darat (harbour phase) di Surabaya, dan fase laut (sea phase) di Laut Jawa,” kata Kadispen Koarmada II.
TNI Angkatan Laut mengerahkan dua kapalnya, yaitu satu korvetnya KRI Frans Kaisiepo-368 dari Satuan Kapal Eskorta (Satkor) Koarmada II, dan kapal cepat rudal (KCR) 60 meter KRI Tombak-629 dari Satuan Kapal Cepat (Satkat) Koarmada II, kemudian heli Panther HS-1311 dari Pusat Penerbangan TNI Angkatan Laut.
TNI AL juga mengerahkan tim sergap untuk simulasi penggeledahan (VBSS) di atas kapal, dan TLDB menerjunkan satu tim dari pasukan khususnya, Navy Surface Action Group (NAVSAG).
Delegasi TNI AL dalam latihan bersama itu dipimpin oleh Komandan KRI Frans Kaisiepo-368 Letkol Laut (P) Rivo De Havilland selaku komandan satgas (dansatgas), sementara Komandan KRI Tombak-629 Letkol Laut (P) Garmadi bertindak sebagai wakil komandan (wadan) satgas.
Di Surabaya, Minggu, kedatangan kapal-kapal dari Brunei Darussalam itu disambut oleh Asisten Operasi (Asops) Komandan Lantamal V Surabaya Kolonel Laut (P) M. Sati Lubis, Komandan KRI Frans Kaisiepo, dan Komandan KRI Tombak.
Danlantamal V Laksamana Pertama TNI Arya Delano, dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kolonel Sati, mengucapkan selamat datang kepada delegasi dari Brunei, dan dia berharap Latma Helang Laut 21B/24 dapat bermanfaat bagi dua negara.
Kepala Dinas Penerangan (Kadispen) Komando Armada II TNI Angkatan Laut Kolonel Laut (P) Widyo Sasongko saat dihubungi di Jakarta, Senin, menjelaskan dua kapal patroli lepas pantai Tentera Laut Diraja Brunei (TLDB) yaitu KDB Darulaman (08) dan KDB Syafaat (19) tiba di Dermaga Mirah, Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Minggu (17/11).
Dia melanjutkan latihan bersama yang rutin setiap dua tahun sekali itu bertujuan meningkatkan interoperabilitas antara TNI AL dan Angkatan Laut Brunei, sekaligus meningkatkan kemampuan prajurit angkatan laut dua negara dalam menjalankan berbagai jenis operasi di laut.
“Dalam pelaksanaan latihan, ada dua fase yaitu fase darat (harbour phase) di Surabaya, dan fase laut (sea phase) di Laut Jawa,” kata Kadispen Koarmada II.
TNI Angkatan Laut mengerahkan dua kapalnya, yaitu satu korvetnya KRI Frans Kaisiepo-368 dari Satuan Kapal Eskorta (Satkor) Koarmada II, dan kapal cepat rudal (KCR) 60 meter KRI Tombak-629 dari Satuan Kapal Cepat (Satkat) Koarmada II, kemudian heli Panther HS-1311 dari Pusat Penerbangan TNI Angkatan Laut.
TNI AL juga mengerahkan tim sergap untuk simulasi penggeledahan (VBSS) di atas kapal, dan TLDB menerjunkan satu tim dari pasukan khususnya, Navy Surface Action Group (NAVSAG).
Delegasi TNI AL dalam latihan bersama itu dipimpin oleh Komandan KRI Frans Kaisiepo-368 Letkol Laut (P) Rivo De Havilland selaku komandan satgas (dansatgas), sementara Komandan KRI Tombak-629 Letkol Laut (P) Garmadi bertindak sebagai wakil komandan (wadan) satgas.
Di Surabaya, Minggu, kedatangan kapal-kapal dari Brunei Darussalam itu disambut oleh Asisten Operasi (Asops) Komandan Lantamal V Surabaya Kolonel Laut (P) M. Sati Lubis, Komandan KRI Frans Kaisiepo, dan Komandan KRI Tombak.
Danlantamal V Laksamana Pertama TNI Arya Delano, dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kolonel Sati, mengucapkan selamat datang kepada delegasi dari Brunei, dan dia berharap Latma Helang Laut 21B/24 dapat bermanfaat bagi dua negara.
Pewarta: Genta Tenri Mawangi
Editor: Edy M Yakub
Copyright © ANTARA 2024
Tags: