Jakarta (ANTARA News) - Ribuan penggemar klub Juventus meramaikan Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, yang menjadi arena pertama penampilan klub papan atas Liga Italia itu dalam tur Asia Pasifik, Rabu malam.

Beberapa jam menjelang pertandingan persahabatan Juventus melawan ISL All Stars yang dimulai pukul 20.00 WIB, para Juventini, sebutan bagi para fans Juventus, sudah memenuhi tribun dan areal sekitar GBK.

Dengan kontum khas putih garis-garis hitam vertikal, mereka tampak antusias meramaikan arena dengan spanduk-spanduk dan bendera untuk menyambut Andrea Pirlo dan kawan-kawan.

Para Juventini juga ada yang datang dari luar Jakarta seperti Cirebon, Tasikmalaya, Semarang dan Bojonegoro.

Momentum ini juga dimanfaatkan para pedagang kaki lima di sekitar Senayan yang menjajakan atribut-atribut Juventus.

Saat bus yang membawa tim berjuluk "Si Nyonya Tua" itu masuk stadion, spontan para Juventini menyambut dan mendekat, bahkan ada yang menyalakan kembang api.

Di dalam stadion, para penggemar Juventus semakin semangat meneriakkan yel yel "Juve Juve".

Kembang api pun dinyalakan oleh sejumlah penonton meskipun hal tersebut menyalahi aturan sehingga panitia berkali-kali memberi peringatan melalui pengeras suara.

Sekitar 10 menit jelang pertandingan usai, seorang fans masuk ke lapangan untuk mendekati para pemain yang sedang berlaga. Namun pihak keamanan segera mengamankan pria itu.

Setelah pertandingan usai, banyak para Juventini yang tidak langsung pulang, tapi menunggu di gerbang keluar untuk menyaksikan para pemain Juventus keluar stadion.

Bahkan sejumlah suporter mencoba menerobos ruang konferensi pers untuk bisa berfoto dengan Fernando Llorente setelah diwawancarai wartawan.
(T004/I015)