Polantas imbau pengendara arus balik hindari tol Cikampek
3 Agustus 2014 20:22 WIB
Kendaraan pemudik terjebak macet di Jalan Mayjen Sutoyo jalur Pantura, Tegal, Jateng, Minggu (3/8). Puncak arus balik pada H-6, jalur pantura Tegal-Brebes macet sepanjang 15 Km, kendaraan hanya bisa berjalan pelan 20 Km/perjam. (ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah/Asf/nz/14).
Cikarang (ANTARA News) - Satuan Lalu Lintas Polresta Bekasi, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, mengimbau pengendara arus balik mudik untuk menghidari jalur tol Jakarta-Cikampek agar terhindar dari kemacetan.
"Hingga pukul 17.00 WIB, Tol Jakarta-Cikampek masih mengalami kepadatan. Kami imbau pengendara untuk mengambil jalur alternatif dalam kota," kata Kasatlantas Polresta Bekasi Kompol Doni Hermawan
di Cikarang, Minggu.
Menurut dia, kepadatan kendaraan di tol Jakarta-Cikampek khususnya mulai dari KM34 Cikarang, Kabupaten Bekasi, sudah berlangsung sejak Jumat (1/8) malam.
"Kami mengimbau agar pemudik tidak usah memaksakan menggunakan akses tol dan memilih jalan alternatif," katanya.
Menurut dia, kepadatan kendaraan di dalam tol Jakarta-Cikampek terpantau di sekitar gerbang keluar tol Cikarang Barat, GT Cibitung, dan GT Tambun.
"Sejak Jumat malam sampai sekarang, kepadatan juga masih terpantau di antaranya berada di ruas Tol Jakarta-Cikampek dan pintu-pintu tol, serta di Jalan Kedungwaringin, Jalan Arteri Cibitung, dan Tambun," katanya.
Doni mengatakan, jalur alternatif dalam kota dimulai dari ruas Jalan Rengas Bandung-RE Martadinata-Jalan Raya Sultan Hasanudin lalu menuju Kota Bekasi.
Meski jalur dalam kota sudah dipenuhi kendaraan roda dua, kata dia, namun situasi lalu lintas masih terpantau ramai lancar.
"Yang ramai kendaraan motor terpantau di jalur Kalimalang, Jalan Sultan Hasanudin, Gatot Subroto, serta Jalan Fatahilah Cikarang," katanya.
(KR-AFR/Z002)
"Hingga pukul 17.00 WIB, Tol Jakarta-Cikampek masih mengalami kepadatan. Kami imbau pengendara untuk mengambil jalur alternatif dalam kota," kata Kasatlantas Polresta Bekasi Kompol Doni Hermawan
di Cikarang, Minggu.
Menurut dia, kepadatan kendaraan di tol Jakarta-Cikampek khususnya mulai dari KM34 Cikarang, Kabupaten Bekasi, sudah berlangsung sejak Jumat (1/8) malam.
"Kami mengimbau agar pemudik tidak usah memaksakan menggunakan akses tol dan memilih jalan alternatif," katanya.
Menurut dia, kepadatan kendaraan di dalam tol Jakarta-Cikampek terpantau di sekitar gerbang keluar tol Cikarang Barat, GT Cibitung, dan GT Tambun.
"Sejak Jumat malam sampai sekarang, kepadatan juga masih terpantau di antaranya berada di ruas Tol Jakarta-Cikampek dan pintu-pintu tol, serta di Jalan Kedungwaringin, Jalan Arteri Cibitung, dan Tambun," katanya.
Doni mengatakan, jalur alternatif dalam kota dimulai dari ruas Jalan Rengas Bandung-RE Martadinata-Jalan Raya Sultan Hasanudin lalu menuju Kota Bekasi.
Meski jalur dalam kota sudah dipenuhi kendaraan roda dua, kata dia, namun situasi lalu lintas masih terpantau ramai lancar.
"Yang ramai kendaraan motor terpantau di jalur Kalimalang, Jalan Sultan Hasanudin, Gatot Subroto, serta Jalan Fatahilah Cikarang," katanya.
(KR-AFR/Z002)
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014
Tags: