Ditinggal shalat Ied, maling gasak rumah
28 Juli 2014 18:43 WIB
Warga melaksanakan salat Idul Fitri di kawasan underpass Senen, Jakarta, Senin (28/7). Ssebagian besar umat muslim di Indonesia merayakan Idul Fitri 1435 Hijriyah pada hari ini. (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari/hp/14)
Kendari, Sulawesi Tenggara (ANTARA News) - Saat pemilik rumah di Jl Mekar No 37 A Kelurahan Kadia, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, menunaikan Shalat Idul Fitri 1435 Hijriah maling menggasak isi rumah itu.
Pemilik rumah, Abdul Halid, yang dikonfirmasi di Kendari, Senin, mengaku meninggalkan rumah sekitar pukul 06:30 WITA menuju tempat shalat Idul Fitri, di Alun-alun Tugu Persatuan, Kendari.
"Kami bingung pencuri masuk rumah lewat mana karena pintu dan jendela dalam keadaan tertutup," kata Halid.
Diperkirakan pelaku beraksi dengan cara memanjat atap rumah bagian belakang dan menggasak harta milik korban, yakni rokok jualan, uang tunai, dan telepon genggam.
"Secara pasti kami belum ketahui jumlah kerugian karena belum dirinci barang-barang yang raib," kata Halid.
Kepala Polres Kendari, AKBP Anjar Wicaksana, mengatakan, jajaran kepolisian segera melacak keberadaan pelaku.
"Pemilik rumah sudah diimbau agar meninggalkan rumah dalam keadaam aman. Pintu dan jendela dipastikan terkunci karena pelaku lihai," kata dia.
Pemilik rumah, Abdul Halid, yang dikonfirmasi di Kendari, Senin, mengaku meninggalkan rumah sekitar pukul 06:30 WITA menuju tempat shalat Idul Fitri, di Alun-alun Tugu Persatuan, Kendari.
"Kami bingung pencuri masuk rumah lewat mana karena pintu dan jendela dalam keadaan tertutup," kata Halid.
Diperkirakan pelaku beraksi dengan cara memanjat atap rumah bagian belakang dan menggasak harta milik korban, yakni rokok jualan, uang tunai, dan telepon genggam.
"Secara pasti kami belum ketahui jumlah kerugian karena belum dirinci barang-barang yang raib," kata Halid.
Kepala Polres Kendari, AKBP Anjar Wicaksana, mengatakan, jajaran kepolisian segera melacak keberadaan pelaku.
"Pemilik rumah sudah diimbau agar meninggalkan rumah dalam keadaam aman. Pintu dan jendela dipastikan terkunci karena pelaku lihai," kata dia.
Pewarta: Sarjono
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2014
Tags: