Jakarta (ANTARA) - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mengumumkan bahwa Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Kadin untuk merumuskan agenda dan mengakselerasi pelaksanaan musyawarah nasional (munas), siap diselenggarakan pada 29 November 2024.

Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi Kadin Indonesia Eka Sastra menyampaikan rapimnas ini merupakan tindak lanjut kesepakatan antara Arsjad Rasjid dan Anindya Bakrie. Menurut Eka, pihaknya memegang teguh prinsip bahwa Kadin Indonesia satu dan solid.

"Semangat yang sama telah tertuang dalam kesepakatan September lalu dan telah ditandatangani oleh Arsjad Rasjid dan Anindya Bakrie. Dengan demikian, kami akan melaksanakan rapat pimpinan nasional, pada Jumat, 29 November 2024 untuk merumuskan agenda dan mengakselerasi pelaksanaan musyawarah nasional tersebut," ujar Eka dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa.

Prosedur persiapan akan dilakukan sesuai Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Kadin. Kepanitiaan munas juga dibentuk oleh kedua belah pihak, dengan waktu dan lokasi pelaksanaan sesuai arahan dari pemerintah.

Eka berharap dengan satu Kadin, kolaborasi dunia usaha dengan kementerian dan lembaga pemerintah, perwakilan negara sahabat, serta berbagai pemangku kepentingan lainnya, dapat berjalan lancar untuk memupuk stabilitas dan kemajuan perekonomian Indonesia

Wakil Ketua Umum Bidang Hukum dan HAM Kadin Indonesia Dhaniswara K Harjono menekankan pentingnya gotong royong dan kolaborasi strategis antara swasta dan pemerintah, untuk meningkatkan investasi dan daya saing Indonesia di pasar global.

Melalui persiapan musyawarah nasional ini, Kadin Indonesia meneguhkan langkahnya untuk bergotong royong membangun masa depan ekonomi yang inklusif bagi seluruh rakyat Indonesia.

"Musyawarah nasional ini penting untuk kepastian penegakan aturan organisasi, di tengah peran Kadin sebagai mitra strategis pemerintah dalam mendorong pertumbuhan perekonomian," kata Dhaniswara.
Baca juga: Anindya Bakrie sebut Kadin laksanakan Rapimnas Desember 2024
Baca juga: Kadin Indonesia akan umumkan persiapan musyawarah bersama