Jakarta (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Barat mulai memindahkan logistik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 dari gudang penyimpanan kota di Rawa Lele, Kalideres ke penyimpanan kota di kecamatan.

"Hari ini, logistik selain surat suara sudah mulai digeser ke penyimpanan KPU kota di kecamatan," kata Ketua KPU Jakbar Endang Istianti saat dihubungi di Jakarta, Senin.

Endang menyebut bahwa pada Senin ini logistik dipindahkan ke lima kecamatan, yakni Kembangan, Grogol Petamburan, Tambora, Palmerah dan Tamansari.

"Untuk pemindahan logistik hari ini tujuannya ke lima kecamatan. Kemudian Rabu (13/11) dilanjutkan pemindahan logistik ke tiga kecamatan, Kalideres, Cengkareng dan Kebon Jeruk," kata Endang.

Sementara itu, kata Endang, surat suara akan dipindahkan pada 17 November 2024.

Baca juga: Polisi dan Bawaslu jaga gudang logistik untuk cegah kecurangan

"Jadi pemindahannya logistik selain surat suara dulu. Surat suaranya nanti pada 17 November," kata Endang.

Adapun jenis-jenis logistik yang mulai dipindahkan pada Senin ini adalah 3.452 lembar surat suara braille, 6.904 botol tinta, 3.468 kotak suara dan 13.808 bilik suara, 3.452 paket alat kelengkapan tempat pemungutan suara (TPS) dan sejumlah logistik lainnya.

Selanjutnya, logistik-logistik yang sudah dipindahkan ke kecamatan akan dikirimkan menuju TPS pada 26 November 2024, satu hari sebelum Pilkada 2024 berlangsung.

"Distribusi ke TPS H-1 Pilkada 2024," kata Endang.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta menetapkan daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada 2024 sebanyak 8.214.007 pemilih.

Baca juga: KPU Jaktim mulai distribusikan logistik Pilkada ke kecamatan

Jumlah itu terdiri pemilih laki-laki di DKI Jakarta sejumlah 4.048.811 dan perempuan 4.165.196. Kemudian, jumlah TPS ada 14.835.

KPU DKI Jakarta juga telah menetapkan tiga paslon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta pada Minggu (22/9).

Ketiga paslon tersebut adalah Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) nomor urut 1, Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dari independen nomor urut 2, dan Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel) nomor urut 3.

Pilkada DKI Jakarta akan dilangsungkan untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2024-2029 pada 27 November 2024.