Surabaya (ANTARA) - Ketua Dewan Syuro DPP Partai Kebangkitan Bangsa Kiai Haji Ma'ruf Amin mengajak para kiai, nyai, santri, dan seluruh kader PKB di Jawa Timur untuk bekerja keras memenangkan pasangan Luluk Nur Hamidan dan Lukmanul Khakim pada Pemilihan Kepala Daerah 2024. "Saya minta untuk jajaran PKB, anggota PKB, yang memilih caleg PKB, harus memilih calon gubernur yang dari PKB, yaitu Luluk dengan wakilnya Lukman," kata Kiai Ma'ruf di sela menerima silaturahim calon gubernur Jatim Luluk Nur Hamidah di kediamannya, seperti keterangan diterima di Surabaya, Jumat.

Menurut Wakil Presiden Ke-13 RI itu, sudah waktunya PKB kembali mengerahkan gerakan politik kiai. Kendaraan politik yang sejak awal didirikan adalah PKB karena PKB adalah partai yang sejak awal dibangun sebagai kendaraan politik para kiai.

"Kita harus jadikan PKB sebagai kendaraan kita dalam melakukan berbagai kegiatan politik, tidak hanya untuk legislatif di tingkat dua, tingkat satu, dan pusat, tetapi juga pemilihan kepala daerah, termasuk di mana saudara-saudara (kader PKB) ada, termasuk di Jawa Timur," ujarnya.

Baca juga: Cek fakta, Luluk sebut Jawa Timur jadi provinsi dengan korupsi terbanyak pada 2023
Ia menegaskan jangan ada alasan bahwa urusan legislatif berbeda dengan urusan gubernur, sekali PKB tetap PKB, baik legislatif maupun eksekutif, baik DPRD maupun juga gubernur.

"Ini merupakan paket dari gerakan politik PKB sekaligus momentum awal untuk mulai membangun kekuatan politik PKB ke depan yang harus kita jadikan sebagai partai besar yang membawa gagasan, cara berfikir 'ala manhaji kiai," kata Kiai Ma'ruf.

Di lokasi sama, Luluk Nur Hamidan mengaku senang bisa silaturahmi dengan Kiai Ma'ruf.

Baca juga: Luluk Nur Hamidah akan sowan ke Ma'ruf Amin untuk maju pilkada

Menurutnya, nasihat dan arahan Kiai Ma'ruf sebagai Ketua Dewan Syuro DPP PKB untuk memenangkan pasangan Luluk-Lukman pada Pilkada Jatim menjadi sangat penting.
"Beliau mengatakan bahwa memenangkan pilgub di Jawa Timur adalah wajib, bahkan wajib mugalazoh bagi seluruh kader, pengurus dan anggota fraksi yang ada di Jawa Timur. Pak Kiai tadi juga bilang bahwa mengukur kemenangan itu bukan hanya di legislatif, tetapi juga mampu mengukur kemenangan di eksekutif," kata Luluk.

Pilkada Jatim 2024 diikuti tiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, yakni Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim, Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak dan Tri Rismaharini-K.H. Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans).
Berdasarkan jadwal, pelaksanaan pemungutan suara Pilkada Serentak 2024 berlangsung pada 27 November dan penghitungan suara serta rekapitulasi hasil penghitungan suara, pada 27 November hingga 16 Desember 2024.

Baca juga: Risma janji akan beri subsidi PNBP nelayan Jawa Timur
Baca juga: Khofifah pamer sejumlah capaian Pemprov Jatim saat debat Pilkada 2024