Inisiatif ini merupakan bentuk kolaborasi antara Pemerintah Kota Makassar dan Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) DPD Sulselbar, yang mendukung penuh pelaksanaan program ini sebagai upaya untuk meningkatkan sektor pariwisata dan menggerakkan roda ekonomi daerah.
"Dengan kegiatan ini, wisata kuliner dan belanja akan semakin memperlengkap wisata MICE di Makassar. Apalagi pajak restoran berkontribusi terhadap PAD Kota Makassar," ujar Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Makassar Moh Roem usai membuka secara resmi MGS 2024, Kamis.
Wisata MICE merupakan pariwisata untuk bisnis, dari singkatan Meetings, Incentives, Conferences, and Exhibitions. MICE merupakan salah satu sektor pariwisata yang mencakup kegiatan dan acara bisnis.
Program ini berlangsung dari 7 hingga 21 November 2024 yang menawarkan potongan harga hingga 40 persen di berbagai pusat perbelanjaan di Kota Makassar.
Baca juga: Bazar UMKM “BerKRIYAsi” Kembali Hadir di Makassar: Perkuat Ekonomi Lokal Lewat Inovasi dan Kriya Nusantara
Baca juga: PT Garuda gelar GATF upayakan peningkatan ekonomi Makassar
MGS 2024 melibatkan seluruh pusat perbelanjaan anggota APPBI DPD Sulselbar antara lain Mal Ratu Indah, NIPAH PARK, Trans Studio Mall Makassar, Phinisi Point, Mal Panakkukang, Mall GTC, Makassar Town Square, dan Panakkukang Square yang serentak menawarkan potongan harga istimewa di berbagai produk dan layanan.Baca juga: Bazar UMKM “BerKRIYAsi” Kembali Hadir di Makassar: Perkuat Ekonomi Lokal Lewat Inovasi dan Kriya Nusantara
Baca juga: PT Garuda gelar GATF upayakan peningkatan ekonomi Makassar
"Mulai dari kebutuhan sehari-hari, pakaian, hingga kebutuhan gaya hidup, tersedia dengan harga spesial selama program berlangsung," tambah dia.
Diskon 40 persen yang ditawarkan selama program MGS ini merupakan diskon spesial di luar dari diskon reguler yang diberikan oleh gerai. Dengan demikian, pelanggan berkesempatan mendapatkan lebih banyak penawaran menarik dan beragam produk berkualitas dengan harga lebih terjangkau, menciptakan pengalaman belanja yang istimewa dan lebih hemat.
Periode MGS tahun ini mencakup dua kali akhir pekan dan dimulai pada pekan pertama bulan November, waktu di mana tingkat belanja biasanya lebih tinggi.
Gelaran MSG ini menjadi penggerak ekonomi di tengah situasi deflasi dan penurunan daya beli masyarakat . Kondisi deflasi ini menekan industri ritel dan pusat perbelanjaan yang mengalami penurunan permintaan dari konsumen. Pertumbuhan ekonomi kuartal ketiga di Makassar saat ini masih di bawah 5 persen.
Baca juga: Transaksi di Pekan Ekonomi Syariah Makassar 2024 mencapai Rp4 miliar
Baca juga: Makassar siap jadi pemain ekonomi global usai peresmian MNP
Baca juga: Transaksi di Pekan Ekonomi Syariah Makassar 2024 mencapai Rp4 miliar
Baca juga: Makassar siap jadi pemain ekonomi global usai peresmian MNP
Ketua Umum APPBI DPD Sulselbar, Ricky Theodores, menyampaikan apresiasinya terhadap dukungan Pemerintah Kota Makassar dan antusiasme dari para pelaku usaha di pusat perbelanjaan yang berpartisipasi dalam program ini.
“Kami sangat mengapresiasi langkah Dispar Makassar yang terus mendukung kegiatan yang menghidupkan suasana belanja dan wisata di kota ini. Makassar Great Sale bukan hanya sekadar program diskon, tetapi juga menjadi ajang bagi para pelaku usaha untuk menawarkan pengalaman belanja yang istimewa kepada masyarakat,” urai Ricky Theodores Ketua Umum APPBI DPD Sulselbar.MGS 2024 tidak hanya berfungsi sebagai stimulus ekonomi, tetapi juga sebagai upaya konkret untuk meredam dampak deflasi pada industri ritel.
Kehadiran program belanja seperti MGS juga berperan penting dalam menciptakan stabilitas ekonomi lokal dan menjaga perputaran ekonomi agar tetap dinamis
Baca juga: Airlangga sebut ekonomi tetap baik meski tren deflasi berlanjut
Baca juga: Ekonom: Deflasi berkepanjangan diakibatkan daya beli turun
Baca juga: BPS: Ekonomi RI deflasi 0,12 persen pada September 2024
Baca juga: Airlangga sebut ekonomi tetap baik meski tren deflasi berlanjut
Baca juga: Ekonom: Deflasi berkepanjangan diakibatkan daya beli turun
Baca juga: BPS: Ekonomi RI deflasi 0,12 persen pada September 2024