Medan (ANTARA) - Sekiita 80 ton logistik peserta Aquabike Jetski World Championship 13-17 November 2024 dari berbagai negara tiba di Pelabuhan Belawan, Sumatera Utara, untuk diberangkatkan ke situs lomba, Danau Toba.

"Persiapan terus dimatangkan," kata Plt Direktur Utama InJourney Maya Watono dalam keterangannya di Medan, Kamis.

Ia merinci, pada 19 Oktober 2024, sembilan kontainer dari Genoa tiba di Pelabuhan Belawan, menyusul satu kontainer dari Thailand pada 4 November 2024.

Selanjutnya, logistik tersebut diangkut oleh trailer ke tempat lomba.

Dua kontainer lain tiba 2 November lalu dari Shanghai membawa peralatan promotor dan paddock, dan dari Singapura mengangkut jetski, refueling barrel, toolbox, dan mesin.

Kargo logistik Aquabike 2024 juga dikirim melalui udara menggunakan pesawat kargo dari maskapai Qatar Airways dan Emirates Airlines yang mengangkut suku cadang serta alat pendukung Aquabike dengan muatan kurang lebih 2 ton.

Baca juga: Wamenpora ingin atlet nasional berprestasi di kejuaraan dunia Aquabike

Untuk memastikan kelancaran pengiriman logistik kejuaraan dunia di Danau Toba itu InJourney bekerjasama dengan Bea Cukai, KSOP, Pelindo, dan polisi.

"Kami berharap proses pengiriman berjalan lancar untuk mendukung kelancaran pelaksanaan Aquabike Jet Ski di Danau Toba," kata Maya Watono.

Aquabike Jet Ski World Championship untuk kedua kali diselenggarakan di Danau Toba di 4 kabupaten sekitar danau itu, yakni Kabupaten Karo, Dairi, Simalungun, dan Samosir.

Lebih dari 100 pembalap dan awak dari 30 negara akan berlaga pada ajang ini, selain 10 pembalap Indonesia.

“Acara ini juga akan dimeriahkan dengan side event Pesta Rakyat Danau Toba yang melibatkan berbagai komunitas lokal," kata Maya.

Baca juga: Pemprov Sumut ajak masyarakat sukseskan kembali kejuaraan jetski 2024