Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 10.794 anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Jakarta Pusat (Jakpus) siap bertugas saat pencoblosan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Jakarta 2024. "Hari ini kita melantik KPPS yang ditetapkan oleh panitia pemungutan suara (PPS) sebanyak 10.794 sebagai bentuk pengukuhan dan pengesahan status KPPS untuk melaksanakan tugasnya dengan sebaik-baiknya," kata Ketua KPU Kota Jakarta Pusat Efniadiansyah saat menghadiri pelantikan KPPS di Kantor Lurah Johar Baru, Jakarta Pusat, Kamis.

Pelantikan tersebut dilakukan setelah melewati proses seleksi terbuka pada 17 September-5 Oktober 2024 dan metode penunjukan untuk memenuhi kebutuhan petugas KPPS.

Efni menyebut, KPPS menjadi garda terdepan untuk pelaksanaan Pilkada Jakarta 2024 mulai dari pemilihan, pemungutan, perhitungan suara, hingga pembuatan berita acara dari hasil perhitungan suara.

Selain itu, Efni menegaskan petugas KPPS harus memiliki kompetensi, kapasitas kemampuan, dan kemandirian yang tinggi dalam menjalankan tugas dan fungsinya.

Baca juga: Meningkatkan partisipasi Gen Z di Pilkada Jakarta 2024

"Termasuk menjaga netralitas, integritas dan kepercayaan publik," katanya.
Efni berharap, petugas KPPS dapat menjalankan tugas dengan dedikasi dan loyalitas yang tinggi khususnya untuk DKI Jakarta.

KPPS harus menjadi contoh baik dalam masyarakat terhadap partisipasi pemilihan.
"Saya mengajak untuk memberikan dukungan dan doa KPPS yang sudah dilantik. Semoga kita semua senantiasa diberikan bimbingan dan perlindungan oleh Allah SWT," katanya.

Ia juga mendoakan agar pesta demokrasi ini dapat berjalan lancar, aman dan damai, serta hasilnya mencerminkan aspirasi masyarakat di DKI Jakarta.

Baca juga: KPU Jakpus selenggarakan bimtek KPPS Pilkada Jakarta
Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Johar Baru Saurtuah Saragih menyebut, pelantikan KPPS yang dilakukan di setiap kecamatan berjumlah sekitar 1.327 orang dari 196 TPS, sedangkan di Kelurahan Johar Baru ini sebanyak 441 orang dari 63 TPS.

"Jadi, pelantikan dilakukan di setiap kelurahan masing-masing. Pendaftaran di Kelurahan Johar Baru selama dibuka itu ada 680 lebih, yang terpilih setelah diseleksi 441 orang," kata Saurtuah.

Saurtuah berharap, Kecamatan Johar Baru bisa terus mempertahankan status pemilihan yang baik karena tidak pernah diadakan pemilihan suara ulang.
Pelantikan petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Kantor Lurah Johar Baru, Jakarta Pusat, Kamis (7/11/2024). ANTARA/Siti Nurhaliza/am.

Sementara itu, Sekretaris Kecamatan Johar Baru Andre Ravnic berpesan kepada petugas KPPS yang baru dilantik untuk lebih memiliki kesadaran yang tinggi.
"Yang telah dilantik ini menjadi bagian KPU yang akan bertugas hingga 8 Desember nanti. Jadi, harus punya integritas, netralitas ini yang penting, karena mengucapkan itu gampang, melaksanakan yang susah," kata Andre.

Baca juga: Pemprov DKI dukung penuh pelaksanaan pilkada yang berintegritas
Andre juga meminta petugas KPPS untuk menjunjung nilai netralitas dengan tidak menjadi relawan atau tim pemenangan di salah satu pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Pilkada Jakarta 2024.

Lebih lanjut, Andre mengimbau kepada 441 petugas KPPS di Kelurahan Johar Baru untuk mengatur jam tidur dan menjaga kesehatan agar bisa menyelesaikan tugas dengan tuntas dan dalam kondisi sehat.

Adapun setiap satu TPS akan ditempatkan tujuh petugas KPPS dengan SK penugasan mulai 7 November 2024 sampai 8 Desember 2024.

Tugas efektifnya yakni pada hari-hari menjelang pemungutan suara.
Tugas pertama membagikan surat undangan pemilih, mendirikan TPS mulai dari tenda TPS dan perangkat TPS lainnya, menggunakan aplikasi 'SI REKAP', dan mengurus perhitungan hingga berita acara.

Baca juga: KPU DKI temukan jumlah surat suara kurang dan rusak sebanyak 51 ribu
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Jakarta Pusat menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada DKI Jakarta 2024 sebanyak 813.721 pemilih dengan jumlah TPS sebanyak 1.542.