Yogyakarta (ANTATA News) - Tingkat partisipasi pemilih pada Pemilu Presiden 2014 di Daerah Istimewa Yogyakarta tercatat 79,85 persen, atau mengalami penurunan 0,2 persen dibandingkan saat Pemilu Legislatif.
"Partisipasi pemilih pada pemilu presiden tahun ini memang sedikit menurun sekitar 0,2 persen dari partisi pileg yang mencapai 80,02 persen," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) DIY, Hamdan Kurniawan di Yogyakarta, Sabtu.
Meski demikian, Hamdan menyebutkan, angka tersebut masih di atas target nasional 75 persen. Angka partisipasi Pilpres tahun ini juga masih lebih tinggi sekitar 4 persen jika dibandingkan saat Pilpres 2009.
Hamdan menilai penurunan angka partisipasi 0,02 persen dibanding saat Pileg, disebabkan banyaknya masyarakat pendatang khususnya mahasiswa yang memutuskan memilih di daerah masing-masing.
Ia mengatakan, KPU DIY telah berupaya meningkatkan partisipasi pemilih dengan mengevaluasi dan menutupi kekurangan dari pelaksanaan Pileg 9 Juli.
"Yang membanggakan bagi kami pada pilpres kali ini kami dapat memfasilitasi TPS untuk pemilih pasien dan tenaga medis rumah sakit, baik rumah sakit umum, maupun rumah sakit jiwa," kata dia.
Sementara itu, hasil rekapitulasi KPU DIY pada Jumat (18/7), pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla memperoleh 1.234.249 suara, sementara pasangan nomor urut satu Prabowo Subianto-Hatta Rajasa meraih 977.342 suara dari total surat suara sah sebanyak 2.221.591 lembar.
Surat suara tidak sah sebanyak 33.573 lembar, sehingga total pemilih yang menggunakan hak pilihnya 2.245.164 orang.
Partisipasi pemilih pilpres di DIY 79,85 persen
19 Juli 2014 10:52 WIB
Ilustrasi (ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra)
Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2014
Tags: