Banda Aceh (ANTARA) - Baitul Mal Aceh Besar menyatakan pembangunan sebanyak 50 unit rumah layak huni hasil kerja sama lembaga itu dengan Islamic Relief ditargetkan tuntas pada akhir tahun ini.

“Alhamdulillah saat ini tujuh rumah sudah siap dan telah kita serahkan langsung kepada penerima manfaat dan sisanya akan tuntas pada akhir 2024,” kata Ketua Baitul Mal Aceh Besar Azwir Anwar di Lambaro, Selasa.

Ia menjelaskan Islamic Relief bekerja sama dengan Baitul Mal Aceh Besar membangun 50 unit rumah bantuan layak huni dengan konstruksi tahan gempa type 36 bagi keluarga yatim dan dhuafa di kabupaten itu.

Sementara tujuh unit rumah yang telah selesai dibangun meliputi dua unit di Kecamatan Lhoknga, dua di Kecamatan Peukan Bada, dan tiga di Kecamatan Blang Bintang.

Sementara sisanya sebanyak 43 unit rumah layak huni lainnya masih dalam proses pembangunan dan akan tuntas dikerjakan seluruhnya pada Desember 2024.

Ia mengatakan bantuan pembangunan rumah tersebut bersumber dari zakat umat Islam yang dihimpun Islamic Relief dari mancanegara dan didistribusikan untuk masyarakat yang membutuhkan.

Ia berharap seluruh penerima manfaat dapat menjaga dengan baik bantuan yang telah diberikan serta terus menjalankan kehidupan bersyariah di dalam rumah bantuan yang bersumber dari masyarakat dunia tersebut.

Sebelumnya Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto di sela-sela penyerahan rumah layak huni di Gampong Cot Jambo, Kecamatan Blang Bintang menyampaikan terima kasih kasih atas dukungan Islamic Relief yang ikut mendukung program pembangunan rumah layak huni di kabupaten setempat.

"Kami atas nama pemerintah menyampaikan terima kasih kepada Islamic Relief dan semua pihak atas terobosan yang ikut mendukung program pemerintah Aceh Besar," katanya.

Baca juga: Riau bangun rumah layak huni bagi keluarga miskin
Baca juga: Baznas perbaiki 1.891 rumah tidak layak huni di Indonesia pada 2024