Denpasar (ANTARA) - Pengganti sementara (Pgs) General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, Ibnu Solikin mengatakan enam penerbangan rute Ngurah Rai - Bandara Internasional Komodo Labuhan Bajo, Kabupaten Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada hari Senin dibatalkan, imbas dari letusan Gunung Lewotobi Laki-Laki, di Kabupaten Flores.

“Hingga Senin sore, setidaknya ada tiga penerbangan keberangkatan dan tiga kedatangan yang seluruhnya dari dan menuju ke Labuan Bajo tidak dapat mengudara,” katanya di Denpasar Senin.

Pihak Bandara I Gusti Ngurah Rai mencatat total keenam penerbangan itu dilayani oleh maskapai Batik Air dan Air Asia, dimana khusus hari ini rute NTT yang terjadwal hanya menuju Labuan Bajo.

“Keenam penerbangan tersebut berada di rentang waktu keberangkatan dan kedatangan pukul 11.45 Wita hingga 18.55 Wita,” ujar Ibnu.

Ia belum dapat memastikan dampak letusan Gunung Lewotobi Laki-laki yang terjadi pada Senin dini hari, terhadap pembatalan penerbangan berlangsung sampai kapan, namun akan terus memberikan perkembangan ke pengguna bandara.

Atas bencana alam ini, Bandara Ngurah Rai telah berkoordinasi dengan maskapai dan seluruh maskapai terdampak memberikan pilihan kepada para penumpang untuk pengembalian dana, penjadwalan ulang, atau pengaturan rute ulang.

“Kami senantiasa memperbarui perkembangan situasi ini dengan berkoordinasi bersama pihak terkait dan berharap kondisi dapat segera normal kembali,” kata Ibnu.

Baca juga: Wings Air batalkan 18 penerbangan di NTT akibat erupsi Lewotobi
Baca juga: Badan Geologi: Waspadai banjir lahar di sekitar Gunung Lewotobi
Baca juga: Empat bandara tidak beroperasi akibat erupsi Gunung Lewotobi