Bandung (ANTARA News) - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengimbau masyarakat yang ingin mudik pada Lebaran 2014 untuk tidak menggunakan sepeda motor guna mengurangi risiko kecelakaan di jalan raya.

"Penggunaan sepeda motor untuk mudik lebaran diharapkan bisa dikurangi," kata Gubernur usai Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Operasi Ketupat Lodaya 2014 di markas Polda Jabar, Bandung, Selasa.

Ia menuturkan angka kecelakaan yang terjadi pada kendaraan roda dua masih tergolong tinggi pada musim arus mudik Lebaran.

Orang nomor satu di Jabar itu berharap masyarakat yang setiap lebaran biasa mudik ke kampung halaman untuk tidak menggunakan kendaraan sepeda motor melainkan angkutan umum.

"Kendaraan umum seperti kereta api, bus dan lainnya sudah tersedia," kata Heryawan.

Ia menjelaskan pemudik sebaiknya memanfaatkan sarana transfortasi umum seperti Kereta Api, bus dan kendaraan roda empat yang dinilai lebih terjamin keselamatannya.

Pemerintah Provinsi Jabar, kata dia sudah menyiapkan kebutuhan kendaraan umum untuk mengangkut pemudik.

"Seperti Dishub Jabar menyediakan hampir 6.600 bus untuk angkutan lebaran," katanya.

Jika masyarakat tetap ingin mudik memakai kendaraan sepeda motor, Heryawan menyarankan untuk mengangkut sepeda motornya menggunakan kereta api.

Ia menjelaskan PT KAI DAOP I Jakarta, Tangerang, Depok, Karawang dan Purwakarta siap menyediakan gerbong Kereta Api untuk mengangkut sepeda motor pemudik secara gratis.

"PT Kereta Api Daop I menyediakan kereta api untuk membawa motor ke kampung halaman, gratis," kata Gubernur.

(KR-FPM/N002)