HIPMI gandeng BRI untuk kemudahan fasilitas permodalan pengusaha
2 November 2024 14:42 WIB
Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP HIPMI) bekerja sama dengan BRI untuk menyediakan kemudahan fasilitas permodalan bagi pengusaha muda. ANTARA/HO-HIPMI
Jakarta (ANTARA) - Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP HIPMI) bekerja sama dengan BRI untuk menyediakan kemudahan fasilitas permodalan bagi pengusaha muda, guna mendukung pertumbuhan bisnis dan wirausaha nasional.
Ketua BPP HIPMI Bidang V BUMN Mufti Anam dalam keterangan di Jakarta, Sabtu mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan BRI untuk memudahkan permodalan bagi para anggota HIPMI di seluruh Indonesia.
"MoU dengan BRI ini supaya dapat untuk memberikan banyak kemudahan, fasilitas dan kemudahan permodalan bagi para anggota HIPMI di seluruh Indonesia," kata Mufti.
Dia menyampaikan bahwa hal itu merupakan sinergi yang baik antara BPP HIPMI dengan perbankan yang merupakan bagian dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk meningkatkan ekonomi nasional.
Mufti yang juga merupakan Anggota DPR-RI ini menuturkan bahwa penandatanganan kesepakatan kerja sama tersebut, yang telah dilakukan pada Kamis (31/10), merupakan program dari BPP HIPMI Bidang V sebagai bentuk sinergi bersama BUMN dalam hal ini BRI.
Penandatanganan tersebut turut dihadiri oleh Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) Sunarso; Sekretaris Kementerian BUMN Rabin Indrajad Hattari; dan Wakil Menteri BUMN Aminuddin Ma’ruf.
Salah satu anggota HIPMI Ricordias Domini Naik Parulian Panggabean menyambut baik MoU antara HIPMI dan BRI karena bisa menciptakan sinergi antar kedua pihak dalam meningkatkan perekonomian nasional.
Ricordias yang juga memiliki usaha bernama koperasi Nasari yang bergerak di bidang koperasi simpan pinjam, menilai MoU antara HIPMI dan BRI akan mendukung pendanaan bagi pelaku UMKM yang menjadi nasabah koperasi. Artinya, perbankan tersebut dapat memberikan kredit kepada koperasi.
Dia menyebutkan bahwa hingga saat ini tercatat Koperasi Nasari sudah memiliki cabang yang banyak di Indonesia dan telah menyalurkan kredit lebih dari Rp1 triliun ke nasabah.
"Kami di Nasari sendiri masih fokus mendukung UMKM yang ada di Indonesia yang juga menjadi nasabah koperasi Nasari," kata Ricordias.
Oleh karena itu, dia berharap ke depan sinergi yang terjalin itu bisa berjalan baik dan lancar dalam membangun perekonomian nasional.
Di tempat yang sama, Ketua Umum Koperasi Konsumen Nasari Artha sekaligus Wakil Ketua Umum Angkatan Muda Koperasi Indonesia (AMKI) Ricordias Domini Panggabean mengatakan Koperasi Simpan Pinjam Nasari sendiri sudah bekerja sama dengan BRI sejak tahun 2000.
"Karena Bank BRI juga telah memberikan kredit kepada koperasi Simpan Pinjam Nasari yang jumlahnya cukup besar," ucapnya.
Menurutnya, dengan hal tersebut Koperasi Simpan Pinjam Nasari bisa mendapatkan keuntungan dan mendukung pelaku UMKM.
"Kita harus bangkit menggalakkan UMKM dan koperasi karena kedua hal tersebut sangat penting bagi perekonomian Indonesia," kata Domini.
Baca juga: Hipmi sebut Indonesia sebagai destinasi investasi yang kompetitif
Baca juga: Menteri AHY ajak Hipmi bersinergi bangun ekonomi RI
Baca juga: Kadin minta Presiden jadikan pengusaha lokal "pemain utama" di IKN
Ketua BPP HIPMI Bidang V BUMN Mufti Anam dalam keterangan di Jakarta, Sabtu mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan BRI untuk memudahkan permodalan bagi para anggota HIPMI di seluruh Indonesia.
"MoU dengan BRI ini supaya dapat untuk memberikan banyak kemudahan, fasilitas dan kemudahan permodalan bagi para anggota HIPMI di seluruh Indonesia," kata Mufti.
Dia menyampaikan bahwa hal itu merupakan sinergi yang baik antara BPP HIPMI dengan perbankan yang merupakan bagian dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk meningkatkan ekonomi nasional.
Mufti yang juga merupakan Anggota DPR-RI ini menuturkan bahwa penandatanganan kesepakatan kerja sama tersebut, yang telah dilakukan pada Kamis (31/10), merupakan program dari BPP HIPMI Bidang V sebagai bentuk sinergi bersama BUMN dalam hal ini BRI.
Penandatanganan tersebut turut dihadiri oleh Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) Sunarso; Sekretaris Kementerian BUMN Rabin Indrajad Hattari; dan Wakil Menteri BUMN Aminuddin Ma’ruf.
Salah satu anggota HIPMI Ricordias Domini Naik Parulian Panggabean menyambut baik MoU antara HIPMI dan BRI karena bisa menciptakan sinergi antar kedua pihak dalam meningkatkan perekonomian nasional.
Ricordias yang juga memiliki usaha bernama koperasi Nasari yang bergerak di bidang koperasi simpan pinjam, menilai MoU antara HIPMI dan BRI akan mendukung pendanaan bagi pelaku UMKM yang menjadi nasabah koperasi. Artinya, perbankan tersebut dapat memberikan kredit kepada koperasi.
Dia menyebutkan bahwa hingga saat ini tercatat Koperasi Nasari sudah memiliki cabang yang banyak di Indonesia dan telah menyalurkan kredit lebih dari Rp1 triliun ke nasabah.
"Kami di Nasari sendiri masih fokus mendukung UMKM yang ada di Indonesia yang juga menjadi nasabah koperasi Nasari," kata Ricordias.
Oleh karena itu, dia berharap ke depan sinergi yang terjalin itu bisa berjalan baik dan lancar dalam membangun perekonomian nasional.
Di tempat yang sama, Ketua Umum Koperasi Konsumen Nasari Artha sekaligus Wakil Ketua Umum Angkatan Muda Koperasi Indonesia (AMKI) Ricordias Domini Panggabean mengatakan Koperasi Simpan Pinjam Nasari sendiri sudah bekerja sama dengan BRI sejak tahun 2000.
"Karena Bank BRI juga telah memberikan kredit kepada koperasi Simpan Pinjam Nasari yang jumlahnya cukup besar," ucapnya.
Menurutnya, dengan hal tersebut Koperasi Simpan Pinjam Nasari bisa mendapatkan keuntungan dan mendukung pelaku UMKM.
"Kita harus bangkit menggalakkan UMKM dan koperasi karena kedua hal tersebut sangat penting bagi perekonomian Indonesia," kata Domini.
Baca juga: Hipmi sebut Indonesia sebagai destinasi investasi yang kompetitif
Baca juga: Menteri AHY ajak Hipmi bersinergi bangun ekonomi RI
Baca juga: Kadin minta Presiden jadikan pengusaha lokal "pemain utama" di IKN
Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2024
Tags: