Jakarta (ANTARA) - Penyerang sayap Arsenal Gabriel Martinelli mengatakan timnya membutuhkan ketenangan untuk menjuarai Liga Inggris musim 2024/2025 setelah hanya menduduki posisi kedua klasemen akhir dua musim sebelumnya.

"Dengan kualitas tim, kami mengetahui Arsenal dapat melakukannya (menjuarai Liga Inggris-red). Namun ini membutuhkan ketenangan," ujar Martinelli, dikutip dari laman Arsenal di Jakarta, Jumat.

Pesepak bola asal Brasil berusia 23 tahun itu mengingatkan rekan-rekannya bahwa musim masih panjang dan mereka baru berada di permulaan.

Yang penting, Martinelli melanjutkan, adalah Arsenal fokus untuk memenangkan pertandingan demi pertandingan meski itu sangat sulit.

"Saat ini, kami mempunyai pemain yang bagus. Sudah dua musim kami berada di posisi kedua dan kami mau mendapatkannya (trofi juara liga-red) musim ini," kata dia.

Arsenal terakhir kali mendapatkan gelar kampiun Liga Inggris pada musim 2003/2004.

Baca juga: Micky van de Ven absen bela Spurs karena cedera hamstring

Pada dua musim terakhir yakni 2022/2023 dan 2023/2024, skuad yang kini dibesut pelatih Mikel Arteta nyaris mendapatkan gelar juara Liga Inggris. Kala itu, hasrat Arsenal menjadi yang terbaik di liga selalu digagalkan Manchester City yang keluar sebagai juara di dua musim tersebut.

Di klasemen sementara Liga Inggris musim 2024/2025, Arsenal menduduki peringkat ketiga dengan koleksi 18 poin dari sembilan pertandingan. Mereka tertinggal lima poin di belakang pemimpin klasemen Manchester City.

Arsenal baru menelan satu kekalahan di Liga Inggris musim ini yakni saat bersua Bournemouth di kandang lawan. Arsenal ketika itu takluk 0-2.

Berikutnya di Liga Inggris, Sabtu (2/11), Arsenal akan menghadapi tuan rumah Newcastle United di Stadion St James Park.

Martinelli berperan penting dalam perjalanan Arsenal pada musim ini. Pemain yang kerap mengisi posisi penyerang sayap kiri itu tampil di 14 pertandingan Arsenal di semua kompetisi dengan torehan dua gol dan tiga assist.

Baca juga: Gabriel dan Ben White diragukan tampil saat Arsenal lawan Newcastle
Baca juga: MU resmi tunjuk Ruben Amorim sebagai pelatih hingga 2027