Pekanbaru, (ANTARA) - Anggota Komisi VII DPR Republik Indonesia, Hendry Munief melakukan kunjungan silahturahmi ke Perusahaan Umum Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara Biro Riau yang berlokasi di Jalan Sumatera, Kota Pekanbaru, Jumat sore.

Kedatangan Hendry Munief dan rombongan disambut oleh Kepala Biro Antara Riau Riski Maruto dan perwakilan redaksi Antara Riau Uluan Manurung dan Diana Syafni.

Baca juga: Pemkot Semarang-ANTARA ajak pelajar buat konten secara positif

Hendry Munief dalam pertemuan itu, menyebutkan kedatangannya ini berkaitan dengan tindak lanjut rapat dengar pendapat (RDP) yang dilaksanakan Komisi VII DPR RI dengan sejumlah mitra komisi di Jakarta belum lama ini. Di mana Kantor Berita Antara menjadi salah satu mitra Komisi VII DPR RI.

"Setelah melakukan RDP dengan mitra Komisi VII, kita bergerak cepat untuk komunikasi dan koordinasi dengan mitra kerja komisi. Saya merupakan satu-satunya anggota Komisi VII dari Riau. Tentu banyak kebijakan yang bisa kita perjuangkan di legislasi nantinya.

Saya juga kebetulan berada di Badan Legislasi (Banleg). Kita bisa kolaborasi nanti di Riau, apa yang bisa kita bantu untuk diperjuangkan dan yang bisa dikerjasamakan. Apa kendala yang ada di sini mengenai sarana prasarananya, sumber daya manusia dan anggaran seperti apa," ujar Hendry Munief.

Hendry mengatakan, perhatian Komisi VII DPR kepada Kantor Berita Antara sebagai mitra komisi sangat besar. Antara dikenal sebagai corong pemberitaan yang bekerjasama dengan 600 media resmi dan terverifikasi sehingga perlu mendapat dukungan terkait kebijakan dan anggaran sesuai dengan regulasinya.

"Antara bermitra dengan 600 media nasional dan resmi. Jadi kita sadari betul peran Antara sangat penting dalam pemberitaan. Kenapa malah dapat perhatian kecil. Ini yang harus kita perhatikan ke depan. Kita minta usulan dari daerah termasuk di Riau, agar ke depannya lebih baik," kata politisi PKS ini.

Baca juga: LKBN ANTARA beri pelatihan jurnalistik bagi ASN Pemprov Papua

Selama ini, pemerintah dan legislatif sangat diuntungkan dengan pemberitaan yang ditayangkan Antara yang dapat meminimalisir berita bohong atau hoaks yang sudah beredar luas.

"Bagaimana caranya agar ada kerjasama dan kolaborasi. Dari pemberitaan positif tentu akan kondusif, kalau hoaks semua yang nyerang pemerintah atau adu domba ini yang tidak baik," kata dia.

Untuk itu, perlu bagi pihaknya sebagai perwakilan Riau untuk menyampaikan usulan dari Antara Riau nantinya diperjuangkan di DPR RI melalui dukungan kebijakan dan anggaran yang didasari dengan payung hukum.

Kepala Biro Antara Riau Riski Maruto menyampaikan sejumlah usulan kepada Hendry Munief terkait fasilitas, sarana prasarana dan kerjasama dengan mitra di Provinsi Riau untuk pemberitaan.

"Terima kasih atas kunjungannya Pak Hendry ke Antara Riau. Kami sangat mengapresiasi, semoga bisa kita tindaklanjuti kolaborasi dan kerja sama ke depan. Untuk Antara Riau kondisinya, lahannya saat ini masih disewa milik Pemprov Riau. Jadi walaupun sudah lama kita di sini, tapi belum memiliki kantor dan lahan sendiri," kata dia.

Baca juga: ANTARA beri pelatihan foto produk dan pemasaran digital UMKM Bondowoso