Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 63 organisasi kemasyarakatan
(ormas) Islam yang bergabung dalam Relawan Masyarakat Organisasi Islam (REMOI) mendeklarasikan dukungan kepada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno. Acara deklarasi REMOI ini terdiri dari 14 ormas dan 49 jajaran bagian di bawahnya yang dilakukan di Bale Asri Function House, Jagakarsa, Jakarta.

"Mereka secara riil, masing-masing, punya akar yang cukup kuat di Jakarta. Dan tentunya mereka pasti akan bekerja keras untuk bisa membantu saya dan Bang Doel untuk memenangkan pertarungan pada tanggal 27 November," kata Pramono di Jakarta, Jumat.

Bagi Pramono, dukungan yang diberikan REMOI kepadanya menjadi energi baru untuk bertarung dalam kontestasi Pemilihan Kepala daertah (Pilkada) Jakarta 2024.

Pramono berjanji, jika dirinya menjadi Gubernur Jakarta, hubungan umarah dan dan ulama khususnya yang representasi ormas tidak hanya sekedar urusan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) atau Baznas saja.

Baca juga: Pramono akan buka kembali trayek JakLingko yang ditutup
Baca juga: Pramono siapkan "Program Masjid Menyala" dan WiFi gratis
Pramono juga berkaca dari mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan yang rutin menggelar pengajian di rumah dinas gubernur, Subuh Keliling dan Magrib Mengaji yang menjadi bagian dari pola komunikasi yang akan diteruskan dan ditingkatkan.

Ketua Dewan Pembina REMOI, Hendra Thahir mengungkapkan, deklarasi dukungan untuk Pramono-Rano ini berdasarkan pertimbangan matang melihat komitmen paslon nomor urut 3 ini dalam membangun Jakarta yang santun dan beradab dan sejalan dengan nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh masyarakat.

Hendra menyebutkan, sebagai lembaga yang terdiri dari 14 organisasi kemasyarakatan Islam, REMOI berperan penting dalam membina moral dan etika masyarakat Jakarta.

KPU DKI Jakarta telah menetapkan tiga paslon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta pada Minggu (22/9).

Ketiga paslon tersebut adalah Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) nomor urut 1, Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dari independen nomor urut 2, dan Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel) nomor urut 3.