Jakarta (ANTARA) - BUMN Holding Aviasi dan Pariwisata, InJourney, memastikan harga hotel dan penginapan di kawasan Danau Toba dan sekitarnya tetap terjaga selama perhelatan kejuaraan jetski internasional Aquabike Jetski World Championship 2024 di Danau Toba, pada 13-17 November 2024.
“Di setiap acara itu memang pastinya akan ada kenaikan tarif dari akomodasi, tapi kita telah menetapkan dan mengimbau Pemprov maupun Pemda bahwa kenaikan ini harus ada threshold (ambang batas) yang masuk akal,” ujar Plt. Direktur Utama InJourney, Maya Watono, pada konferensi pers di Jakarta, Kamis.
Pada perhelatan yang sama tahun lalu, di mana Danau Toba juga menjadi tuan rumah, Maya mengungkap pihaknya bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat untuk menetapkan ambang batas kenaikan harga akomodasi maksimal 2,5 hingga tiga kali lipat dari harga normal.
Baca juga: Menpar: Aquabike Jetski World Championship 2024 dongkrak ekonomi Sumut
“Tidak boleh lebih dari itu. Jadi ambang batas ini kita sampaikan bekerja sama dengan Pemprov dan Pemda, dan tahun lalu itu cukup tertib untuk urusan penetapan harga akumulasi ini,” jelas Maya.
Setelah sukses digelar tahun lalu, Aquabike World Championship 2024 kembali dilaksanakan di Danau Toba, Sumatera Utara, dan diikuti oleh sekitar 100 atlet dari 30 negara, meningkat lebih dari dua kali lipat dari peserta pada tahun sebelumnya.
Jumlah tersebut, lanjut Maya, akan berdampak positif pada kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Danau Toba, salah satu destinasi prioritas.
Baca juga: Wamen Tiko: BUMN hadirkan dukungan dalam gelaran AquaBike Jetski 2024
“Pergerakan wisman kita belajar tahun lalu itu ada 22 persen jadi kita harapkan (tahun ini) pasti lebih lagi karena riders-nya jauh lebih banyak, kalau tahun lalu hanya sekitar 40-an tahun ini sekitar 100 riders, dan dikalikan beberapa keluarga yang akan datang hadir untuk mendukung para rider,” imbuhnya.
Pada kesempatan yang sama, Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana menyampaikan bahwa acara ini menjadi momentum bagi seniman dan usaha lokal untuk memperkenalkan kekayaan budaya, tradisi musik, hingga produk usaha dari Indonesia, terutama Sumatera Utara.
Peran UMKM dalam acara ini sangat penting, dengan adanya bazar yang memberikan ruang bagi pelaku usaha lokal untuk memamerkan produk-produk unggulan, mulai dari kerajinan tangan hingga kuliner khas.
Baca juga: Pemprov Sumut intensifkan persiapan kejuaraan Aquabike 2024
“Peran UMKM melalui bazar sangat penting dalam rangkaian event Aquabike. Bazar UMKM menjadi momentum bagi para pelaku usaha lokal untuk memamerkan produk-produk terbaiknya, mulai dari kerajinan tangan, kuliner khas, hingga produk fesyen tradisional,” ujar Menpar.
Adapun gelaran yang diinisiasi PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney ini merupakan tahun kedua seri kejuaraan jetski tingkat dunia yang diselenggarakan di danau vulkanik terbesar di dunia itu.
Total sekitar 100 pembalap dari 30 negara akan berlaga pada ajang ini. Tak hanya pembalap internasional, ajang ini juga akan diikuti oleh 10 pembalap jetski kebanggaan Indonesia.
Aquabike Jetski World Championship 2024 yang dimeriahkan dengan Pesta Rakyat Danau Toba ini diselenggarakan di 4 kabupaten besar yang berada di sekitar Danau Toba yakni Kabupaten Karo, Dairi, Simalungun, dan Samosir.
Baca juga: Aquabike Jetski World Championship kembali digelar di Danau Toba
Baca juga: 100 atlet dari 30 negara ikuti Aquabike World Championship 2024 di Toba
Harga hotel dijaga selama kejuaraan jetski dunia di Danau Toba
31 Oktober 2024 20:16 WIB
Plt. Direktur Utama InJourney, Maya Watono, melakukan wawancara dengan awak media di kantor InJourney, Sarinah, Jakarta, Kamis (31/10/2024). (ANTARA/Pamela Sakina)
Pewarta: Pamela Sakina
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2024
Tags: