Jakarta (ANTARA News) - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk mengharapkan pada 2015 mendatang pertumbuhan kredit dapat kembali tumbuh normal, lebih tinggi dari yang diinstruksikan oleh Bank Indonesia saat ini.

"Pertumbuhan kredit kita harapkan tahun depan dapat tumbuh 20-22 persen," ujar Direktur Keuangan Ahmad Baiquni usai RUPSLB di Jakarta, Kamis.

Baiquni menuturkan, untuk saat ini pihaknya memang menyalurkan kredit pada tahun ini sesuai dengan arahan BI yakni di kisaran 15-17 persen.

Namun, untuk 2015, ia mengharapkan ada perbaikan kondisi perekonomian di Tanah Air sehingga pihaknya dapat kembali menggenjot kredit.

"Tahun depan kami harapkan ada perkembangan positif setelah terciptanya stabilitas yang memang difokuskan oleh pemerintah pada tahun ini," ujar Baiquni.

Untuk pertumbuhan kredit pada semester II 2014, Baiquni tetap memprediksikan masih akan melambat.

Menurut Baiquni, kondisi perekonomian global dan domestik masih akan mempengaruhi kinerja ekonomi Indonesia pasca pilpres 2014.

"Pertumbuhan kredit semester kedua kami perkirakan sekitar 17 persen, masih inline dengan target," kata Baiquni.