Tenis
PP Pesti lepas dua atlet ke kejuaraan dunia junior di China
31 Oktober 2024 13:28 WIB
Ketua Umum PP PESTI Brigadir Jenderal Polisi Awal Chaeruddin (tiga dari kiri) di Jakarta, Rabu (31/10/2024), melepas dua atlet soft tenis junior Indonesia, Saiful Fadilah (tiga dari kanan) dan Febyaro Ribby Rantara (dua dari kiri) ke kejuaraan dunia The 4th World Junior Soft Tennis Championship di China. (ANTARA/HO-PP PESTI)
Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum PP PESTI Brigadir Jenderal Polisi Awal Chaeruddin melepas dua atlet soft tenis junior Indonesia Saiful Fadilah dan Febyaro Ribby Rantara ke kejuaraan dunia The 4th World Junior Soft Tennis Championship di Jingshan Hubei, China, 2-6 November.
Kejuaraan dunia yang digelar setiap empat tahun sekali oleh International Soft Tennis Federation (ISTF) kali ini diikuti 30 negara dari empat benua, yaitu Asia, Eropa, Afrika, dan Amerika.
"Ini adalah ajang yang pertama buat atlet junior soft tennis Indonesia mengirim ke kejuaraan dunia di China. Pesan saya apa pun nanti hasil pertandingannya, sebagai bekal pengalaman internasional dan mengasah mental menghadapi atlet dari berbagai negara. Jaga kesehatan, ikuti aturan-aturan di sana," kata Ketua Umum Awal Chaeruddin dalam keterangan resmi, Kamis.
Wakil Ketua Umum (Waketum) PP Pesti Qamariah Ferly Montolalu mengatakan pada kejuaraan dunia junior kali ini, Indonesia mengirimkan dua atlet yang terpilih melalui seleksi di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024.
"Memang pada kejuaraan dunia ini kami tidak ada persiapan khusus, namun kami ambil saat mereka ikut PON. Ini adalah keikutsertaan Indonesia yang pertama pada kategori junior, jadi tidak ada target tertentu. Peserta ada 30 negara, tentu negara terberat dari Korea Selatan, Jepang, dan Taiwan," kata Ferly.
Baca juga: PP Pesti luncurkan sekolah soft tenis pertama di Indonesia
Nantinya pada kejuaraan dunia ini, tim soft tenis Indonesia mengirim empat delegasi yang dipimpin oleh Ferly Montolalu (Waketum PP Pesti) dan Noor Asnan (pelatih), Saiful Fadilah (atlet putra, Kalimantan Timur), dan Febyaro Ribby Santara (atlet putri NTB).
Saiful Fadilah dan Febyaro Ribby merasa senang dan bahagia bisa terpilih mewakili Indonesia di ajang kompetisi Junior tingkat dunia di China dan sekuat tenaga akan memberikan yang terbaik.
"Senang dan tidak menyangka bisa terpilih mewakili Indonesia di ajang kejuaraan dunia di China, ini yang pertama dan saya akan sekuat tenaga tampil semaksimal mungkin untuk nama harum bangsa Indonesia," ujar Ribby.
"Seperti pesan Pak Ketum, semaksimal mungkin serta akan memberikan yang terbaik untuk nama harum bangsa Indonesia," kata Saiful Fadilah.
Baca juga: PP Pesti beri 1.000 raket guna perluas sosialisasi soft tenis
Baca juga: PP Pesti: Soft tenis masuk PON adalah pencapaian luar biasa
Kejuaraan dunia yang digelar setiap empat tahun sekali oleh International Soft Tennis Federation (ISTF) kali ini diikuti 30 negara dari empat benua, yaitu Asia, Eropa, Afrika, dan Amerika.
"Ini adalah ajang yang pertama buat atlet junior soft tennis Indonesia mengirim ke kejuaraan dunia di China. Pesan saya apa pun nanti hasil pertandingannya, sebagai bekal pengalaman internasional dan mengasah mental menghadapi atlet dari berbagai negara. Jaga kesehatan, ikuti aturan-aturan di sana," kata Ketua Umum Awal Chaeruddin dalam keterangan resmi, Kamis.
Wakil Ketua Umum (Waketum) PP Pesti Qamariah Ferly Montolalu mengatakan pada kejuaraan dunia junior kali ini, Indonesia mengirimkan dua atlet yang terpilih melalui seleksi di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024.
"Memang pada kejuaraan dunia ini kami tidak ada persiapan khusus, namun kami ambil saat mereka ikut PON. Ini adalah keikutsertaan Indonesia yang pertama pada kategori junior, jadi tidak ada target tertentu. Peserta ada 30 negara, tentu negara terberat dari Korea Selatan, Jepang, dan Taiwan," kata Ferly.
Baca juga: PP Pesti luncurkan sekolah soft tenis pertama di Indonesia
Nantinya pada kejuaraan dunia ini, tim soft tenis Indonesia mengirim empat delegasi yang dipimpin oleh Ferly Montolalu (Waketum PP Pesti) dan Noor Asnan (pelatih), Saiful Fadilah (atlet putra, Kalimantan Timur), dan Febyaro Ribby Santara (atlet putri NTB).
Saiful Fadilah dan Febyaro Ribby merasa senang dan bahagia bisa terpilih mewakili Indonesia di ajang kompetisi Junior tingkat dunia di China dan sekuat tenaga akan memberikan yang terbaik.
"Senang dan tidak menyangka bisa terpilih mewakili Indonesia di ajang kejuaraan dunia di China, ini yang pertama dan saya akan sekuat tenaga tampil semaksimal mungkin untuk nama harum bangsa Indonesia," ujar Ribby.
"Seperti pesan Pak Ketum, semaksimal mungkin serta akan memberikan yang terbaik untuk nama harum bangsa Indonesia," kata Saiful Fadilah.
Baca juga: PP Pesti beri 1.000 raket guna perluas sosialisasi soft tenis
Baca juga: PP Pesti: Soft tenis masuk PON adalah pencapaian luar biasa
Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024
Tags: