Jakarta (ANTARA) - Jaringan kedai kopi lokal, Tomoro Coffee, telah memiliki sekitar 600 gerai yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia sejak didirikan dua tahun lalu. Rencananya, pihak Tomoro Coffee akan terus melakukan ekspansi hingga mencapai 1.000 gerai hingga akhir tahun ini.

"Dalam satu tahun terakhir, kami telah menjual lebih dari 40 juta cup kopi di Indonesia. Semua ini adalah hasil dari kerja keras kami untuk membuat kopi yang luar biasa," kata CEO Tomoro Coffee Super Wang dalam konferensi pers di Jakarta pada Selasa (29/10).

Wang menyebut potensi pasar kopi di Indonesia masih besar seiring konsumsinya yang terus meningkat. Oleh karena itu, dalam konferensi pers pada Selasa tersebut, Tomoro turut meluncurkan varian kopi terbarunya yang diberi nama Celtic Cloud Series.

Selain Indonesia, Tomoro Coffee juga telah memperluas jaringannya ke pasar internasional dengan membuka outlet pertamanya di Shanghai, China timur, pada Oktober 2023. Tomoro Coffee juga memiliki enam gerai di Singapura dan 12 gerai di Filipina sejak memulai ekspansi ke kedua negara tersebut pada awal tahun ini.

Tomoro Coffee, yang didukung perusahaan modal ventura ATM Capital asal China, masih akan memperluas ekspansi global mereka khususnya di pasar Asia Tenggara pada tahun depan, terutama di empat negara, yakni Malaysia, Kamboja, Vietnam, dan Thailand.