Pilkada 2024
KPU Cirebon menerima 1.195 koli surat suara untuk kebutuhan pilkada
30 Oktober 2024 18:58 WIB
Ketua KPU Kabupaten Cirebo Esya Karnia Puspawati (tengah) saat meninjau kondisi surat suara di gudang penyimpanan logistik di Cirebon, Jawa Barat, Rabu (30/10/2024). ANTARA/Fathnur Rohman
Cirebon (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, sudah menerima 1.195 koli surat suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, kemudian barang tersebut kini tersimpan di gudang penyimpanan logistik.
"Kami sudah menerima 1.195 koli surat suara (setiap koli berisi 3.000 lembar). Saat ini tersimpan di gudang Kaliwadas," kata Ketua KPU Kabupaten Cirebon Esya Karnia Puspawati di Cirebon, Rabu.
Dari total tersebut, kata dia, terdapat 598 koli untuk Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Cirebon dan 597 koli untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat.
Esya menjamin surat suara tersebut disimpan dengan pengamanan sesuai dengan standar guna menjaga kualitasnya dan menghindari praktik penyalahgunaan yang bisa mengganggu jalannya Pilkada 2024.
Disebutkan bahwa jumlah surat suara ini telah disesuaikan dengan daftar pemilih tetap (DPT) di Kabupaten Cirebon sebanyak 1.734.497 orang serta tambahan cadangan 2,5 persen.
"KPU akan memulai proses sortir dan lipat pada tanggal 3 November 2024 dengan melibatkan 300 petugas dari masyarakat Cirebon," ujarnya.
Menurut dia, proses ini dijadwalkan selesai dalam 8 hari dan dilakukan secara teliti. Jika ada kerusakan atau kekurangan surat suara, KPU langsung berkoordinasi dengan penyedia untuk penggantian.
"Selain surat suara, kami menunggu kedatangan logistik lain seperti alat tulis kantor (ATK) dan alat bantu pemilih disabilitas yang akan disediakan di tiap tempat pemungutan suara (TPS)," katanya.
KPU Kabupaten Cirebon menargetkan semua logistik siap didistribusikan ke kecamatan 2 minggu sebelum hari-H pemilihan melalui panitia pemilihan kecamatan (PPK) dan panitia pemungutan suara (PPS).
"Dengan persiapan ini, kami yakin distribusi logistik ke TPS berjalan sesuai dengan jadwal untuk mendukung pelaksanaan Pilkada 2024," ucap dia.
Baca juga: Bawaslu RI ajak mahasiswa kawal distribusi logistik Pilkada 2024
Baca juga: Pemkot Jakpus siapkan petugas piket untuk menjaga logistik pilkada
"Kami sudah menerima 1.195 koli surat suara (setiap koli berisi 3.000 lembar). Saat ini tersimpan di gudang Kaliwadas," kata Ketua KPU Kabupaten Cirebon Esya Karnia Puspawati di Cirebon, Rabu.
Dari total tersebut, kata dia, terdapat 598 koli untuk Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Cirebon dan 597 koli untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat.
Esya menjamin surat suara tersebut disimpan dengan pengamanan sesuai dengan standar guna menjaga kualitasnya dan menghindari praktik penyalahgunaan yang bisa mengganggu jalannya Pilkada 2024.
Disebutkan bahwa jumlah surat suara ini telah disesuaikan dengan daftar pemilih tetap (DPT) di Kabupaten Cirebon sebanyak 1.734.497 orang serta tambahan cadangan 2,5 persen.
"KPU akan memulai proses sortir dan lipat pada tanggal 3 November 2024 dengan melibatkan 300 petugas dari masyarakat Cirebon," ujarnya.
Menurut dia, proses ini dijadwalkan selesai dalam 8 hari dan dilakukan secara teliti. Jika ada kerusakan atau kekurangan surat suara, KPU langsung berkoordinasi dengan penyedia untuk penggantian.
"Selain surat suara, kami menunggu kedatangan logistik lain seperti alat tulis kantor (ATK) dan alat bantu pemilih disabilitas yang akan disediakan di tiap tempat pemungutan suara (TPS)," katanya.
KPU Kabupaten Cirebon menargetkan semua logistik siap didistribusikan ke kecamatan 2 minggu sebelum hari-H pemilihan melalui panitia pemilihan kecamatan (PPK) dan panitia pemungutan suara (PPS).
"Dengan persiapan ini, kami yakin distribusi logistik ke TPS berjalan sesuai dengan jadwal untuk mendukung pelaksanaan Pilkada 2024," ucap dia.
Baca juga: Bawaslu RI ajak mahasiswa kawal distribusi logistik Pilkada 2024
Baca juga: Pemkot Jakpus siapkan petugas piket untuk menjaga logistik pilkada
Pewarta: Fathnur Rohman
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2024
Tags: