Pada MotoGP Thailand yang digelar akhir pekan lalu, dua pembalap itu kompak mengalami insiden tergelincir. Marc yang berpeluang meraih podium justru terjatuh di lintasan basah sehingga finis di posisi ke-11. Sedangkan adiknya, Alex yang terpeleset di awal balapan namun bisa finis di peringkat ke-10
"Saatnya untuk balapan di Malaysia, lintasan yang kemungkinan kami bisa bersaing," kata Marc Marquez dalam siaran pers Federal Oil pada Selasa.
Kendati mengalami insiden di Sirkuit Buriram, Marc berusaha bermain aman sehingga bisa menyudahi balapan meskipun tidak mampu mengejar Pecco Bagnaia dan Jorge Martin yang finis di posisi pertama dan kedua.
"Hari itu kami menjadi yang tercepat di lintasan, namun hasilnya tidak memuaskan. Tidak ada cara untuk menyalip Pecco. Saya mencoba dengan cara yang paling aman, tetapi mudah untuk membuat kesalahan dalam kondisi seperti itu," kata Marc.
Marc berhasil mengamankan lima poin hasil finis di posisi ke-11 untuk menjaga posisinya di peringkat tiga klasemen sementara MotoGP dengan perolehan 356 angka, unggul 11 poin dari Enea Bastianini di posisi empat.
Baca juga: Marquez dan Bezzecchi puncaki sesi latihan GP Thailand
"Kami memang membuat kesalahan, dan meskipun demikian kami berakhir di urutan kesebelas. Kemudian, dari barisan belakang saya harus melakukan banyak hal untuk mencetak beberapa poin, tetapi kami berhasil melakukannya," kata dia.
Alex Marquez yang finis posisi ke-10 di Sirkuit Buriram menuturkan,"Saya membuat kesalahan konyol di sighting lap, tetapi itu bukan karena kurangnya konsentrasi."
"Saya ingin mencoba jalur di trotoar dan akhirnya terjatuh. Saya minta maaf untuk tim, meskipun kecepatan saya hari ini sepadan dengan posisi ketujuh atau kedelapan, padahal saya memulai dari baris ketiga. Kami akan menebus kesalahan di Malaysia," kata pembalap Spanyol berusia 28 tahun itu.
Federal Oil sebagai sponsor Gresini Racing tetap mengapresiasi kinerja Marquez bersaudara di MotoGP Thailand kendati kedua pembalap itu mengalami insiden.
Baca juga: Marc Marquez tak puas dengan penampilannya di Thailand
Rommy Averdy Saat selaku Market Development General Manager ExxonMobil Lubricants Indonesia (Federal Oil) berharap Marquez bersaudara bisa mengoptimalkan performa Ducati Desmosedici GP23 jelang dua balapan tersisa di Malaysia dan Spanyol.
"Marc Marquez dan Alex Marquez sudah berusaha tampil maksimal, mereka makin nyaman menunjukkan talentanya di lintasan balapan, sayang lintasan basah akibat terguyur hujan membuatnya batal meraih posisi terbaik," kata Rommy Averdy Saat.
"Dukungan Federal Oil akan terus mengalir untuk kedua pembalap, semoga di sisa balapan ini mereka bisa kembali podium bersama,” ujar Rommy.
Federal Oil berharap Marc Marquez dapat menutup musim 2024 dengan mengunci posisi tiga di klasemen pembalap MotoGP 2024.
Baca juga: Bagnaia persembahkan suksesnya di Thailand untuk Ducati
Selanjutnya: Klasemen sementara MotoGP 2024
Klasemen sementara MotoGP 2024
| No | Rider | Tim | Poin |
| 1 | Jorge Martin | Prima Pramac | 453 |
| 2 | Francesco Bagnaia | Ducati Lenovo | 436 |
| 3 | Marc Marquez | Gresini | 356 |
| 4 | Enea Bastianini | Ducati Lenovo | 345 |
| 5 | Brad Binder | Red Bull KTM Factory | 203 |
| 6 | Pedro Acosta | Red Bull GASGAS Tech3 | 197 |
| 7 | Maverick Vinales | Aprilia | 180 |
| 8 | Fabio Di Giannantonio | Pertamina Enduro VR46 | 165 |
| 9 | Franco Morbidelli | Prima Pramac | 155 |
| 10 | Aleix Espargaro | Aprilia | 143 |
| 11 | Marco Bezzecchi | Pertamina Enduro VR46 | 137 |
| 12 | Alex Marquez | Gresini | 136 |
| 13 | Fabio Quartararo | Monster Energy Yamaha | 93 |
| 14 | Jack Miller | Red Bull KTM Factory | 82 |
| 15 | Miguel Oliveira | Trackhouse | 71 |
| 16 | Raul Fernandez | Trackhouse | 66 |
| 17 | Johann Zarco | CASTROL Honda LCR | 48 |
| 18 | Takaaki Nakagami | IDEMITSU Honda LCR | 31 |
| 19 | Alex Rins | Monster Energy Yamaha | 23 |
| 20 | Joan Mir | Repsol Honda | 21 |
Baca juga: Bagnaia rebut pole GP Thailand dan cetak rekor baru
Baca juga: Klasemen MotoGP 2024: Francesco Bagnaia dekati Jorge Martin