Empat wilayah Tangerang terendam luapan kali Angke
6 Juli 2014 18:46 WIB
Warga berusaha melintasi genangan air dengan memegang tali pemandu ketika meluapnya Kali Angke yang merendam perumahan CIledug Indah, Tangerang, Banten, Minggu (6/7). Banjir hingga 1,5 meter tersebut memaksa ratusan warga perumahan itu dievakuasi karena khawatir adanya air kiriman dari Bogor. (ANTARA FOTO/Lucky R.)
Tangerang (ANTARA News) - Empat wilayah di Kota Tangerang, Banten, terendam banjir akibat luapan kali Angke.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Tangerang, Nana Trisyana di Tangerang, Minggu, mengatakan, keempat wilayah tersebut yakni Perumahan Ciledug Indah 1 dan 2, Perumahan Pinang Griya, Perumahan Pondok Bahar, dan di Candulan yang masuk Kelurahan Petir.
Adapun ketinggian air di keempat wilayah tersebut bervariasi yakni antara 10 sentimeter hingga lebih dari 50 sentimeter.
"Saat ini, arus sudah mulai surut namun proses evakuasi dan kesiapan di lokasi tetap waspada khawatir adanya luapan kembali," katanya.
Banjir yang melanda beberapa wilayah tersebut terjadi sejak hari Sabtu (5/7) dini hari dan meningkat pada hari ini.
Wakil Wali Kota Tangerang, Sachrudin, mengatakan, Pemkot akan berkoordinasi terkait dengan pelaksanaan Pilihan Presiden di wilayah yang terkena dampak genangan.
"Mudah-mudahan pada pelaksanaan pilpres nanti airnya sudah surut dan warga bisa memberikan hak suaranya sesuai pilihan," pungkasnya
Sementara itu, sejumlah warga korban banjir masih ada yang bertahan di lokasi banjir dan sebagian lagi mengungsi ke tempat yang aman.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Tangerang, Nana Trisyana di Tangerang, Minggu, mengatakan, keempat wilayah tersebut yakni Perumahan Ciledug Indah 1 dan 2, Perumahan Pinang Griya, Perumahan Pondok Bahar, dan di Candulan yang masuk Kelurahan Petir.
Adapun ketinggian air di keempat wilayah tersebut bervariasi yakni antara 10 sentimeter hingga lebih dari 50 sentimeter.
"Saat ini, arus sudah mulai surut namun proses evakuasi dan kesiapan di lokasi tetap waspada khawatir adanya luapan kembali," katanya.
Banjir yang melanda beberapa wilayah tersebut terjadi sejak hari Sabtu (5/7) dini hari dan meningkat pada hari ini.
Wakil Wali Kota Tangerang, Sachrudin, mengatakan, Pemkot akan berkoordinasi terkait dengan pelaksanaan Pilihan Presiden di wilayah yang terkena dampak genangan.
"Mudah-mudahan pada pelaksanaan pilpres nanti airnya sudah surut dan warga bisa memberikan hak suaranya sesuai pilihan," pungkasnya
Sementara itu, sejumlah warga korban banjir masih ada yang bertahan di lokasi banjir dan sebagian lagi mengungsi ke tempat yang aman.
Pewarta: Achmad Irfan
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014
Tags: