Rio de Janeiro (ANTARA News) - Bintang sepak bola Brasil Neymar mengatakan impiannya bermain pada final Piala Dunia telah dirampok darinya setelah dia patah tulang punggunga akibat dilabrak pemain Kolombia.

"Mereka mencuri impian saya bermain pada final Piala Dunia, namun mimpi menjadi juara dunia tidak berakhir," kata Neymar dalam pernyataan yang dirilis federasi sepak bola Brasil (CBF).

"Masih ada dua pertandingan lagi dan saya yakin rekan-rekan saya akan melakukan apa saja untuk mengangkat trofi," kata dia.

Skuat Brasil memberikan aplaus kepada striker Barcelona berusia 22 tahun itu pada acara perpisahan yang emosional di kamp pelatihan mereka di Teresopolis sebelum dia dibawa ke Rio de Janeiro dengan helikopter, kata CBF.

Neymar harus absen pada sisa Piala Dunia ini setelah bek Kolombia Juan Zuniga menekan punggungnya dengan lutut dia ketika bertabrakan pada perempat final Jumat lalu.

Brasil menghadapi Jerman pada semifinal Selasa pekan depan, demikian AFP.