Jakarta (ANTARA) - Calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada Jakarta 2024 nomor urut tiga Pramono Anung-Rano Karno menyebut ada tiga cara yang akan dikerjakan untuk menurunkan biaya hidup di Jakarta, agar warga sejahtera.

"Warga Jakarta Anda harus sejahtera, beban pengeluaran turun, pendapatan naik," kata Rano Karno dalam pernyataan penutup pada debat kedua Pilkada Jakarta di Beach City Internasional Stadium (BCIS) Kota Administrasi Jakarta Utara, Minggu malam.

Baca juga: Ini rencana Dharma antisipasi kelangkaan bahan pokok di Jakarta

Menurut dia untuk menurunkan beban pengeluaran, pihaknya akan menjadikan pangan di Jakarta murah dengan cara pertanian kontrak dengan para petani, agar mendapatkan harga lebih murah.

Selain itu, Rano mengatakan dengan mendapatkan pangan murah, maka operasi pasar juga dilakukan di RT dan RW supaya harga bisa terjangkau.

Ia melanjutkan, selain kontrak pertanian, pihaknya juga akan menjadikan transportasi publik yang murah, dan bahkan bisa gratis.

Baca juga: Dharma: Desalinasi solusi sulit air bersih di Kepulauan Seribu

Kedua transportasi publik murah, dan bahkan sampai gratis dan mudah, armada ditambah, waktu tunggu dipangkas biar warga naik transportasi publik menjadi gaya hidup.

"Ini bukan hanya di darat saja, Jakarta kepulauan juga pastikan akses transportasinya," ujarnya.

Ia menambahkan untuk yang ketiga yaitu akses pendidikan berkualitas yang gratis sekolah negeri dan swasta pakai beasiswa KJP dan KJMU.

Baca juga: Kelas menengah terhimpit situasi ekonomi, Kun janji dorong UMKM tumbuh

Rano menambahkan untuk penghasilan naik, pihaknya akan menyediakan 500 ribu lapangan kerja dan diharapkan angka pengangguran akan turun.

"Duit dari mana, tidak usah ribet selain APBD, kita bikin Jakarta Fund. Kita siapkan modal kerja untuk UMKM, pekerja kreatif, dan pengembangan pariwisata," katanya.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta menggelar debat kedua pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Pilkada DKI Jakarta 2024 di Beach City Internasional Stadium (BCIS) Kota Administrasi Jakarta Utara, Minggu malam.

Tema yang diangkat dalam debat kedua, yakni "Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial". Tema ini terbagi atas enam subtema, yakni infrastruktur terintegrasi dan pelayanan dasar prima, pendidikan dan kesehatan.

Kemudian penanganan ketimpangan sosial, pembangunan ekonomi digital dan UMKM, lalu, pariwisata dan ekonomi kreatif serta inflasi bahan pokok.

Peserta debat tersebut adalah pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), paslon nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dan paslon nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel).

Sebelumnya, debat pertama digelar di Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta Pusat pada Minggu (6/10) malam dengan tema "Penguatan SDM dan Transformasi Jakarta menjadi Kota Global". Sedangkan debat tahap ketiga Pilkada Jakarta dijadwalkan kembali pada 17 November 2024.