Johor Bahru (ANTARA) - Pelaksanaan Program Silang Budaya Trilateral “Wonderful Nusantara Festival 2024” di Dewan Utama Kompleks Warisan Sultan Abu Bakar, Johor Bahru, Malaysia, Minggu, berlangsung meriah dengan adanya pertunjukan lintas budaya yang melibatkan tiga negara.

Program kerja sama Yayasan Warisan Johor dengan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Johor Bahru dan Konsulat Jenderal Republik Singapura di Johor Bahru itu, bertujuan untuk mempromosikan keunikan seni dan keterlibatan budaya Nusantara kepada siswa sekolah dasar, menengah, mahasiswa dan pemuda di dalam dan luar Negeri Johor.

“Memang tahun ini yang kedua kalinya kita mengadakan Wonderful Nusantara Festival. Tujuan utama sebenarnya bagaimana kita mengembangkan budaya dengan melibatkan generasi muda, siswa dan mahasiswa,” kata Konsul Jenderal Republik Indonesia Johor Bahru Sigit S Widiyanto ketemu ditemui di sela-sela pelaksanaan festival.

Pelibatan generasi muda itu bertujuan supaya di kemudian hari terjadi komunikasi yang baik antara generasi muda yang nantinya akan memimpin bangsa nanti, lanjut Sigit.

Dalam keterangan pers bersama Ketua Komite Persatuan Warisan dan Kebudayaan Negeri Johor, KJRI Johor Bahru dan Konsulat Jenderal Republik Singapura menyebutkan festival itu pertama kali diadakan pada tahun 2023 melalui upaya bersama antara KJRI Johor Bahru dan Pemerintah Negeri Johor.

Tujuannya adalah untuk memberikan kesempatan kepada pemuda Indonesia dan Malaysia untuk menumbuhkan pemahaman yang lebih dalam tentang warisan budaya Nusantara.

Sedangkan tahun ini, misi program diperluas untuk merayakan dan memamerkan seni dan budaya Nusantara yang kaya dan beragam kepada khalayak luas. Lebih jauh, acara tersebut bertujuan untuk mempererat hubungan budaya antara Malaysia, Indonesia, dan Singapura sebagai negara tetangga.

Festival tersebut mencakup lima komponen program lintas budaya yang pertama yakni pameran, demonstrasi dan mencicipi hidangan warisan. Kedua, pengenalan permainan tradisional.

Ketiga, pameran dan demonstrasi seni rupa. Keempat, belajar tari dasar, dan kelima, yakni pertunjukan lintas budaya.

Festival tersebut tidak hanya menampilkan kekayaan warisan nusantara, tetapi juga membuka ruang untuk memperluas kerangka kerja sama antara negara dalam fokus budaya.

Pada 2025, menurut Ketua Komite Pariwisata Lingkungan, Warisan dan Budaya Negeri Johor Raven Kumar Anak Lelaki Krishnasamy, rencananya Thailand akan diundang untuk berpartisipasi dalam penyelenggaraan program Wonderful Nusantara Festival.

Selanjutnya pada tahun selanjutnya rencananya juga akan mengundang Brunei Darussalam untuk bergabung, sebagai upaya mengintensifkan momentum Tahun Kunjungan Johor 2026.

Mereka yang turut meramaikan festival antara lain Yayasan Warisan Johor, Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) Universitas Terbuka Pokjar Johor, Sekolah Konsulat Jenderal Republik Indonesia Johor Bahru, Kementerian Kebudayaan Komunitas dan Pemuda Singapura, Badan Warisan Nasional Singapura, Pusat Warisan Melayu Singapura, Sekolah Seni Johor Malaysia, Perhimpunan Pelajar Anak Nasional Johor, serta Unit Global Education & Experience (GEE) Universiti Teknologi Malaysia.

Sekaligus menunjukkan solidaritas sebagai bangsa yang menghormati tradisi turun-temurun.

Hadir pula Wakil Resmi Konsulat Jenderal Republik Singapura di Johor Bahru Timothy Tan Jia Jie dalam festival yang dihadiri sekitar 350 penonton itu.

Baca juga: Indonesia-Singapura-Malaysia perkuat keselamatan pelayaran maritim
Baca juga: Sejumlah negara Asia mengutuk keras serangan Israel ke Iran