Yogyakarta (ANTARA News) - Badan Pengawas Pemilu Daerah Istimewa Yogyakarta menilai daftar pemilih tetap Pemilu Presiden 2014 di daerah ini masih bermasalah, sehingga perlu disempurnakan.

Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DIY Muhammad Najib di Yogyakarta, Kamis, mengatakan catatan terhadap DPT yang telah ditetapkan KPU DIY antara lain adanya pemilih yang belum berusia 17 tahun.

"Kami mencatat pemilih belum berusia 17 tahun dan pemilih yang berstatus TNI aktif ada sebanyak 138 pemilih," kata Najib.

Selain itu, lanjut dia, juga terdapat pemilih yang memenuhi syarat namun belum tercantum dalam DPT. Antara lain 61 orang sudah berusia 17 tahun dan 118 orang sudah menikah, meskipun belum berusia 17 tahun belum masuk DPT.

Sementara itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU)DIY, Hamdan Kurniawan mengatakan telah menindaklanjuti terkait laporan tersebut.

"Rekomendasi dari Panwaslu sebetulnya sudah kami tindak lanjuti Kami sudah mendapatkan laporan itu dari Panwaslu, dan sudah melakukan verifikasi ulang," katanya.

Sebelumnya KPU DIY telah menetapkan DPT sebanyak 2.752.275 pemilih, serta 2.289 daftar pemilih khusus (DPK).

(KR-LQH/M008)