Jakarta (ANTARA) - Ganda campuran Indonesia Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu memastikan diri melaju ke final turnamen Indonesia International Challenge 2024 di Surabaya.

Kepastian tersebut didapat ganda campuran ranking 97 dunia itu seusai meraih kemenangan atas Bobby Setiabudi/Melati Daeva Oktavianti lewat pertarungan rubber game 21-15, 19-21, 21-13 di Jatim Expo, Surabaya, Sabtu.

Pada laga ini, Jafar/Felisha mengaku sempat kehilangan fokus di gim kedua, meskipun telah unggul di gim pertama dan memegang kendali permainan.

Saat gim penentuan, Jafar/Felisa kemudian kembali fokus untuk bisa meraih kemenangan dan menyegel tiket partai puncak.

“Permainan kami hari ini sejatinya lebih nyaman ketimbang pertandingan sebelumnya. Dari segi fokus kami banyak mengendur sehingga di gim kedua kami kehilangan banyak poin dan akhirnya tertinggal,” ungkap Jafar, dikutip dari keterangan resmi PP PBSI.

“Kami banyak bermain ragu-ragu saat sudah unggul di gim pertama. Seharusnya kami bisa mempertahankan tempo permainan dan menyelesaikan laga dengan lebih baik. Tentu hal ini menjadi evaluasi kami ke depannya,” ujar Felisha menambahkan.

Baca juga: Yere/Rahmat ke semifinal Indonesia Challenge

Dengan kemenangan ini, juara Indonesia Masters 2024 Super 100 di Pekanbaru itu akan berhadapan dengan pemenang laga antara Zaidan Arrafi Awal Nabawi/Jessica Maya Rismawardani dan Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah di partai final.

“Kami sangat senang kembali bisa berlaga di partai final. Kami sudah mempersiapkan semuanya dalam latihan sehingga dengan hasil yang kami raih saat ini membuat kami senang. Tentu kami tidak mau sampai di sini, kami ingin datang ke final esok hari dan merebut gelar juara lagi,” kata Jafar.

“Kami tidak punya tekanan sejauh ini. Kami datang tanpa beban dan hal itu membuat keuntungan buat kami. Kami ingin memberikan yang terbaik dan membenahi beberapa kesalahan yang masih kami buat dalam laga ini,” ujar Felisha menambahkan.

Baca juga: Ketenangan kunci Lanny/Fadia melaju ke semifinal
Baca juga: Reza wakil tunggal putra Indonesia satu-satunya dalam semifinal