BI buka penukaran uang lewat layanan Bank Bersama
2 Juli 2014 16:50 WIB
Seorang pegawai menunjukkan model layanan uang elektronik (E-Money) berbentuk kartu dan gelang tangan dari Bank Mandiri, di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Riau, di Pekanbaru, Selasa (1/7). Bank Indonesia terus mendorong penggunaan e-money sebagai pengganti uang tunai untuk lebih mudah mengontrol peredaran uang kartal dan meminimalisir kejahatan pemalsuan uang Rupiah. (ANTARA FOTO/FB Anggoro)
Padang (ANTARA News) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia wilayah VIII Padang, Sumatera Barat, membuka layanan penukaran uang kartal lewat layanan Bersama Bank untuk memenuhi kebutuhan menghadapi Idul Fitri 1435 Hijriah.
"Layanan BB ini merupakan inovasi baru dari Bank Indonesia untuk melayani kebutuhan masyarkat akan kebutuhan uang kartal menghadapi hari raya Idul Fitri," kata Kepala Kantor Perwakilan BI wilayah VIII Mahdi Mahmudy di Padang, Rabu.
Ia menjelaskan layanan BB tersebut katanya yakni kerjasama BI dengan empat Bank nasional yang ditunjuk untuk ikut melayani penukaran uang kartal dengan membentuk posko bersama.
"Artinya BI dengan empat bank tersebut melayani masyarakat dilokasi yang sama dengan waktu dan tempat yang sudah ditentukan," katanya.
Mahdi menyebutkan empat bank yang masuk dalam layanan BB tersebut yakni, Bank Negara Indonesia (BNI), BRI, Bank Mandiri dan PT Bank Nagari.
Dikatakannya, layanan BB merupakan inovasi terbaru yang dicetuskan BI pada 2014, selain itu dalam melayani penukaran uang BI juga bekerjasama dengan BPR atau layanan Perbarindo.
"Layanan Perbarindo ditujukan untuk membantu BPR dalam melayani nasabahnya untuk memenuhi kebutuhan uang kartal, baik itu pecahan besar maupun pecahan kecil," katanya.
Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia wilayah VIII Sumatera Barat menyiapkan uang kartal mencapai Rp2,4 triliun untuk memenuhi kebutuhan selama Ramadhan dan Idul Fitri 1435 Hijriyah.
"Persiapan dan kebutuhan uang kartal pada lebaran tahun ini meningkat dibanding pada tahun sebelumnya yang hanya Rp1,9 triliun sekarang mencapai Rp2,4 triliun naik 27 persen," katanya.
Ia mengatakan, dari proyeksi kebutuhan uang kartal Rp2,4 triliun tersebut, diperkirakan Rp2,12 triliun disiapkan dengan pecahan Rp100.000, Rp50.000 dan Rp20.000.
Sementara itu sisanya, Rp324 miliar disiapkan untuk memenuhi kebutuhan uang pecahan kecil atau pecahan Rp10.000 ke bawah.
(KR-AGP/N002)
"Layanan BB ini merupakan inovasi baru dari Bank Indonesia untuk melayani kebutuhan masyarkat akan kebutuhan uang kartal menghadapi hari raya Idul Fitri," kata Kepala Kantor Perwakilan BI wilayah VIII Mahdi Mahmudy di Padang, Rabu.
Ia menjelaskan layanan BB tersebut katanya yakni kerjasama BI dengan empat Bank nasional yang ditunjuk untuk ikut melayani penukaran uang kartal dengan membentuk posko bersama.
"Artinya BI dengan empat bank tersebut melayani masyarakat dilokasi yang sama dengan waktu dan tempat yang sudah ditentukan," katanya.
Mahdi menyebutkan empat bank yang masuk dalam layanan BB tersebut yakni, Bank Negara Indonesia (BNI), BRI, Bank Mandiri dan PT Bank Nagari.
Dikatakannya, layanan BB merupakan inovasi terbaru yang dicetuskan BI pada 2014, selain itu dalam melayani penukaran uang BI juga bekerjasama dengan BPR atau layanan Perbarindo.
"Layanan Perbarindo ditujukan untuk membantu BPR dalam melayani nasabahnya untuk memenuhi kebutuhan uang kartal, baik itu pecahan besar maupun pecahan kecil," katanya.
Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia wilayah VIII Sumatera Barat menyiapkan uang kartal mencapai Rp2,4 triliun untuk memenuhi kebutuhan selama Ramadhan dan Idul Fitri 1435 Hijriyah.
"Persiapan dan kebutuhan uang kartal pada lebaran tahun ini meningkat dibanding pada tahun sebelumnya yang hanya Rp1,9 triliun sekarang mencapai Rp2,4 triliun naik 27 persen," katanya.
Ia mengatakan, dari proyeksi kebutuhan uang kartal Rp2,4 triliun tersebut, diperkirakan Rp2,12 triliun disiapkan dengan pecahan Rp100.000, Rp50.000 dan Rp20.000.
Sementara itu sisanya, Rp324 miliar disiapkan untuk memenuhi kebutuhan uang pecahan kecil atau pecahan Rp10.000 ke bawah.
(KR-AGP/N002)
Pewarta: Agung Pambudi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014
Tags: