Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Jakarta Pusat (Pemkot Jakpus) menyiapkan petugas piket yang akan bertanggung jawab mengamankan dan menjaga logistik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta.
"Kita akan memastikan keamanan logistik yang sudah tersimpan di setiap kecamatan. Yang terpenting ada petugas-petugas piket yang menjaga kantor," kata Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma di Jakarta, Kamis.

Baca juga: Bawaslu Jaksel siap kerahkan 3.270 pengawas TPS Pilkada DKI
Petugas piket tersebut merupakan gabungan personel mulai Kepolisian, TNI/Polri, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), dan petugas dari setiap kecamatan.

Setiap hari petugas dari kecamatan mengecek keamanan logistik di dalam gedung, sedangkan Kepolisian, TNI/Polri, dan Satpol PP berjaga di luar ruangan hingga area kantor kecamatan.

"Mulai dari Satpol PP sampai petugas di kecamatan kita libatkan," ujar Dhany.

Baca juga: KPU DKI akan adakan simulasi pemungutan suara pada 24 Oktober 2024
Selain itu, Dhany memastikan ruangan untuk penyimpanan logistik aman dan terlindungi dengan terus berkoordinasi dengan petugas Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat.

"Kita ingin semua lancar makanya harus berada di tempat yang aman," ucap Dhany.

Baca juga: KPU DKI larang pendukung cagub - cawagub bawa anak ke lokasi debat
KPU Jakarta Pusat telah mendistribusikan 1.542 kotak suara dan 6.168 bilik suara di delapan kecamatan sebagai persiapan pelaksanaan Pilkada Jakarta 2024.

Selain itu, KPU Jakarta Pusat juga sudah menerima 800 ribu lebih surat suara untuk Pilkada Jakarta 2024 yang disimpan di gudang penyimpanan logistik, Jalan Angkasa, Kemayoran.