Jakarta (ANTARA) - Musisi Yovie Widianto dipercaya oleh Presiden Prabowo Subianto untuk menjadi Staf Khusus Presiden Bidang Ekonomi Kreatif di Kabinet Merah Putih. Yovie resmi dilantik di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada hari Selasa (22/10).

Pelantikan ini bersamaan dengan pelantikan Utusan Khusus Presiden, Penasihat Khusus Presiden dan Kepala Badan. Dalam melaksanakan tugas yang diberikan oleh Presiden, Yovie menyampaikan bahwa penugasannya sejalan dengan bidang yang telah dilalui selama 40 tahun. Tugas tersebut berkaitan dengan rekam jejak karir nya sebagai musisi, seniman, pembuat film, hingga di bidang fesyen.

Yovie optimis bahwa pengalaman dan keahliannya akan memberikan kontribusi positif dalam pengembangan subsektor tersebut. Ia juga berharap posisi ini dapat dikembangkan dan diberdayakan dalam subsektor ekonomi kreatif di masa depan.

“Semoga bisa membantu akselerasi (percepatan) dalam pemberdayaan ekonomi kreatif. Pengalaman kegagalan dan kesuksesan saya di dunia kreatif semoga bisa memberi masukan-masukan yang sekiranya bisa mempercepat akselerasi pemberdayaan ekonomi kreatif ke depan” ujar Yovie.

Baca juga: Prabowo lantik musisi Yovie Widianto sebagai Staf Khusus Presiden

Baca juga: Yovie Widianto ingin percepat pemberdayaan ekonomi kreatif


Lantas bagaimana perjalanan karir Yovie Widianto? Berikut terkait profil singkatnya.

Profil Yovie Widianto

Yovie Widianto merupakan salah satu musisi ternama di Indonesia dengan segudang prestasi dan talenta yang dirinya miliki. Lelaki yang kelahiran di Kota Bandung, 21 Januari 1968 ini telah aktif dalam dunia musik dari usia lima tahun.

Tumbuh dan besar dalam lingkungan yang mencintai seni, menjadikan Yovie tertarik akan beragam aliran musik. Pada kali pertama dirinya dikenalkan melalui musik jazz oleh paman nya yaitu Hasbullah Ridwan salah satu komposer dan musisi senior Indonesia.

Kegemarannya ini sempat ditentang oleh ibunya karena merasa keberatan apabila Yovie harus menjadi musisi. Hingga pada saat SMP Yovie mulai serius akan bermain musik dan sering dilakukan di Hotel Savoy Homan, Bandung bersama Ruth Sahanaya dan Trie Utami.

Kemudian pada tahun 1983, Yovie membentuk grup band bersama Hedi Yunus dan Carlo Saba yang bernama Coops Rhytm Section dan pada tahun 1986 berganti nama menjadi Kahitna.

Band yang beranggota oleh Yovie ini menjadi sangat terkenal karena lagu-lagunya yang populer seperti lagu “Cantik” dan “Rahasia Cinta”. Bakatnya di dunia musik terus berkembang dengan menghasilkan banyak lagu yang dirinya ciptakan hingga membentuk dua grup band yaitu Yovie and Nuno pada tahun 2001 dan 5 Romeo tahun 2012.

Baca juga: Yovie Widianto: Saya staf yang melekat kepada Presiden

Hingga sampai saat ini, nama Yovie masih eksis di kalangan musisi ternama Indonesia. Dengan memiliki bakat yang luar biasa dalam menciptakan lagu, sekaligus membuat aransemen musik sesuai ciri khasnya serta saat ini dirinya sudah banyak berkolaborasi dengan musisi muda berbakat.

Telah banyak festival musik yang diikuti oleh Yovie baik itu nasional dan internasional serta selama dirinya bergelut di dunia musik sudah banyak penghargaan yang terima selama ini seperti di tahun 1991, Yovie dinobatkan sebagai Composer Young Star Internasional Festival di Taiwan.

Yovie pun tergabung dalam sebuah organisasi yang bernama FESMI (Federasi Serikat Musisi Indonesia) dan tahun 2023 Yovie pernah menjadi ketua umum pada organisasinya. Meskipun fokus Yovie dalam bidang musik tetapi dari segi pendidikan tetap konsisten dan berhasil lulus dengan predikat cumlaude dengan mengambil Jurusan Hubungan Internasional di Universitas Padjajaran.

Saat ini, karier Yovie telah memasuki tahap baru yang penuh tanggung jawab setelah ia dilantik secara resmi sebagai staf khusus presiden yang membidangi ekonomi kreatif untuk periode 2024-2029 dalam kabinet Merah Putih di bawah pemerintahan Prabowo-Gibran.

Dengan memanfaatkan potensi kreatif yang ada, ini memungkinkan Yovie membangun peluang baru dan mendorong inovasi di industri kreatif. Langkah ini tidak hanya akan meningkatkan ekonomi kreatif di tanah air, tetapi juga memperkuat identitas budaya Indonesia di kancah internasional.

Baca juga: Profil Yovie Widianto, musisi yang jadi calon Stafsus Presiden

Baca juga: Kahitna nyanyikan lagu pra-rilis "Bila Tiba Nanti" di konsernya

Baca juga: Yovie Kahitna: Setiap musisi berhak dapat jaminan sosial