Jakarta (ANTARA) - Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil menilai Kawasan Glodok di Jakarta Barat bisa menjadi daya tarik bagi pelancong domestik maupun internasional karena arsitektur, kuliner serta kebudayaan Tionghoa yang kental di lokasi tersebut.

"Aspirasi warga untuk pembangunan gedung opera juga akan didukung karena selain sebagai tempat berkesenian dan pelestarian budaya, hal itu juga akan menambah daya tarik Glodok," kata Ridwan Kamil usai menyapa dan bertemu komunitas Tionghoa di Kawasan Glodok pada Rabu.

Ridwan Kamil yang didampingi Cawagub
Suwono juga berkomitmen untuk mengayomi dan bersikap adil kepada semua golongan di Jakarta, termasuk komunitas Tionghoa.
Bentuk komitmen itu telah ditunjukkan Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil dengan banyaknya kegiatan untuk komunitas Tionghoa di Bandung dan Jawa Barat. "Contohnya, kegiatan Gong Xi Fat Cai yang tiap tahun selalu dihelat," katanya.

Baca juga: Temui warga Koja, Suswono berkomitmen wujudkan Jakarta yang inklusif
Saat menyambangi kawasan Glodok, Kang Emil sempat menelusuri dan mengamati infrastruktur yang ada di kawasan tersebut.

Kemudian, Kang Emil dan Suswono bertemu dengan komunitas Tionghoa di Pantjoran Tea House untuk mendengarkan aspirasi mereka.

Kang Emil mengawali pertemuan tersebut dengan menggunakan bahasa Mandarin, menyatakan Glodok sebagai lokasi yang sangat bagus.

Ridwan Kamil lantas bercerita tentang interaksinya dengan kebudayaan Tionghoa berkat pengalamannya malang-melintang di berbagai negara sebagai arsitek sebelum menjadi pejabat publik.

"Saya lama di luar negeri, seringkali ke kawasan Pecinan. Saya juga sempat tinggal di Hong Kong, les bahasa Mandarin juga. Karya saya di Tiongkok ada 15 sampai 20 karya," katanya.

Baca juga: Relawan RIDO traktir makan untuk warga Jakarta

Dia menyebutkan banyak mendesain kota-kota di luar negeri. "Mudah-mudahan takdir saya untuk mendesain dan memperbaiki kota tercinta kita Jakarta," kata dia.
Beberapa karya Ridwan Kamil di Tiongkok antara lain adalah Ningbo Newtown, sebuah "township project" di kota Ningbo. Selain itu mengarsiteki "Beijing Finance Street", sebuah kawasan "central business district" dengan area terbuka hijau di Beijing serta "masterplan Huangpu River" di Shanghai.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta menetapkan pasangan Ridwan Kamil-Suswono nomor urut 1, Dharma Pongrekun-Kun Wardana nomor urut 2 dan Pramono Anung-Rano Karno nomor urut 3 pada Pilkada DKI Jakarta yang berlangsung 27 November 2024.