Jakarta (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Selatan mulai melakukan pekerjaan penyortiran dan melipat surat suara dalam rangka tahapan pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) di Gedung Sarinah Ekosistem, Pancoran. "Kami menerima sebanyak 1.794.204 surat suara," kata Ketua KPU Jaksel Muhammad Taqiyuddin saat dihubungi di Jakarta, Rabu.

Berdasarkan pantauan di lokasi terdapat sekitar 100 lebih warga beragam usia sedang melakukan pekerjaan pelipatan dan penyortiran surat suara.

Baca juga: KPU ingatkan warga DKI yang tengah bertugas agar urus pindah pemilih
Adapun media dan tamu diminta mematuhi aturan dengan menjaga jarak sekitar dua meter dengan kegiatan petugas sortir dan lipat di lokasi.

Sementara, seorang perempuan bernama Tiara mengatakan dirinya memilih menjadi petugas sortir lipat surat suara untuk mengisi waktu luang.

"Target kami melipat 2.000 lembar surat suara dengan per boks diberi upah Rp150 ribu," ujar Tiara.

Dia mengatakan kegiatan telah dilaksanakan pada Selasa (22/10) an berharap pada Jumat (25/10) kegiatan ini ditargetkan selesai sehingga barang logistik dinyatakan rapi dan lengkap.

Baca juga: KPU Jaksel sudah terima 1,7 juta surat suara pilkada
Logistik yang hingga kini sudah diterima KPU Jakarta Selatan yakni 3.270 alat kelengkapan, 3.270 kotak, 13.080 bilik suara, 20.364 segel plastik, 117.918 segel kertas dan 6.540 tinta dan tersimpan di Gudang Sarinah Ekosistem, Pancoran.

Proses penerimaan logistik surat suara diterima oleh anggota Bawaslu Jakarta Selatan, Polres Metro Jakarta Selatan, Polsek Pancoran, Sekretariat KPU DKI Jakarta dan KPU Jakarta Selatan.

Lalu, KPU Jakarta Selatan (Jaksel) juga menggandeng Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) setempat untuk melakukan fumigasi di lokasi penyimpanan logistik Pilkada DKI Jakarta.

Baca juga: KPU Jaksel minta camat dan lurah beri fasilitas konsultasi bagi KPPS
Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pilkada DKI Jakarta pada 27 November 2024 di Jakarta Selatan sebanyak 1.748.961 pemilih yang terdiri atas 855.957 laki-laki dan 893.004 perempuan.

Kemudian, terdapat sebanyak 3.270 tempat pemungutan suara (TPS). Sedangkan untuk keseluruhan DPT di DKI Jakarta sebanyak 8.214.007 pemilih dan 14.935 TPS.