Jakarta (ANTARA) - Kanal gaya hidup, hiburan, teknologi, dan otomotif ANTARA pada Selasa (22/10) di antaranya menyiarkan warta soal pengobatan dini kanker anak, pengelolaan keuangan, pameran karya ilustrator Indonesia di Jerman, fitur pengenalan wajah baru Meta, hingga pabrik daur ulang baterai Mercedes.

Berikut rangkuman beberapa berita kemarin yang dapat disimak kembali pagi ini.

Pengobatan dini tingkatkan harapan hidup anak dengan kanker

Dokter spesialis anak dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Dr. dr. Teny Tjitra Sari, SpA(K) menyampaikan pentingnya pengobatan dini untuk meningkatkan harapan hidup anak dengan kanker. Dia mengatakan, faktor utama yang memicu rendahnya kesembuhan kanker pada anak di Indonesia yakni keterlambatan dalam diagnosis dan mengakses perawatan.

Pemahaman tentang pengelolaan keuangan penting untuk hindari pinjol ilegal

Bagi anak-anak muda yang baru bekerja, penting sekali memahami tata kelola keuangan supaya terhindar dari jebakan layanan pinjaman online (pinjol) ilegal. Kemampuan memahami dan melakukan perencanaan keuangan akan membantu mereka mengelola pendapatan dengan baik dan menghindarkan mereka dari tindakan impulsif seperti mengambil pinjaman untuk bersenang-senang.

Ilustrator Indonesia gelar pameran tunggal di Jerman

Ilustrator asal Indonesia Muhammad Taufiq atau yang biasa disapa Emte menggelar pameran seni tunggal bertajuk "REST.LESS.NEST: Life in a Megacity" dari 18 Oktober hingga 1 Desember 2024 di Kunstraum Traube, galeri di Mühltal-Traisa, Jerman.

Meta uji desain pengenalan wajah baru untuk cegah penipuan

Perusahaan teknologi Meta sedang menguji fitur pengenalan wajah baru yang dirancang untuk melindungi pengguna dari penipuan yang mengatasnamakan selebriti. Fitur ini juga akan mempercepat dan mempermudah pengguna memulihkan akses ketika akun terkunci.

Mercedes buka pabrik daur ulang baterai pertama

Mercedes membuka pabrik daur ulang baterai pertamanya di Kuppenheim, Jerman selatan, yang diharapkan dapat beroperasi dengan tingkat pemulihan lebih dari 96 persen berkat penerapan proses mekanis-hidrometalurgi. Pabrik ini dikatakan netral CO2 karena atapnya dilengkapi sistem fotovoltaik.