Peretas bajak akun polisi, posting ancaman bom
29 Juni 2014 04:23 WIB
Eduardo Vargas (2 kiri) dan Charles Aranguiz (tengah) merayakan gol ke gawang Brasil pada laga 16 Besar Piala Dunia Brasil vs Chile di Stadion Mineiro, Belo Horizonte, Brasil (28/06/2014). (AFP PHOTO / POOL / FRANCOIS XAVIER MARIT)
Brasilia (ANTARA News) - Para peretas membobol akun Twitter polisi Brasil Sabtu waktu setempat untuk kemudian memposting pesan ancaman bom di stadion tempat laga Brasil versus Chile berlangsung.
Pesan itu diposting beberapa saat sebelum laga babak 16 Besar di Stadion Mineirao di Belo Horizonte.
"Akun (Twitter) Polisi telah diretas," kata kantor kepolisian dalam pernyataannya seperti dikutip AFP.
"Informasi soal kekhawatiran bom di Stadion Mineirao Sabtu sore dalam pertandingan Brasil-Chile itu palsu," sambungnya.
Tweet yang kemudian dihapus itu berbunyi, "Ancaman bom Mineirao terkonfirmasi, evakuasi dari venue itu tak dikesampingkan."
Pesan itu diposting beberapa saat sebelum laga babak 16 Besar di Stadion Mineirao di Belo Horizonte.
"Akun (Twitter) Polisi telah diretas," kata kantor kepolisian dalam pernyataannya seperti dikutip AFP.
"Informasi soal kekhawatiran bom di Stadion Mineirao Sabtu sore dalam pertandingan Brasil-Chile itu palsu," sambungnya.
Tweet yang kemudian dihapus itu berbunyi, "Ancaman bom Mineirao terkonfirmasi, evakuasi dari venue itu tak dikesampingkan."
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2014
Tags: