Haikal Hassan segera "belanja masalah" terkait produk halal
22 Oktober 2024 14:07 WIB
Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal Haikal Hassan (kiri) dan Wakil Kepala Badan Penyelenggara Haji Dahnil Anzar Simanjuntak (kanan) melakukan sikap hormat saat dilantik Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Selasa (22/10/2024). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/app/aww/am.
Jakarta (ANTARA) - Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Haikal Hassan menyatakan segera melakukan "belanja masalah" terkait dengan isu jaminan produk halal.
"Jadi yang paling penting itu belajar. Belajar satu hari, dua hari ini bagaimana selama ini yang terjadi," kata Haikal.
Haikal yang akrab disapa Babeh Haikal akan segera berkunjung ke instansi terkait untuk berkoordinasi terkait produk halal.
"Ada berapa juta per hari yang didaftarkan, dan berapa juta produk-produk yang masuk ke dalam mulut kita harus kita teliti, harus kita amati," jelasnya.
Dia menekankan sertifikat halal merupakan keharusan untuk menjamin produk halal.
"Yang dimaksud produk itu apa? Ya produk semua. Makanan, minuman, kosmetik, obat, dan semuanya. Bahkan fesyen. Bahkan yang melekat di badan. Itu yang akan kita teliti, kita amati, kita (uji) lab, bahwa itu harus halalan toyyiban. Halal dan baik," ujarnya.
Haikal Hassan dilantik sebagai Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 74/M Tahun 2024 tentang Pengangkatan Kepala dan Wakil Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal.
Haikal didampingi oleh Afriansyah Noor sebagai Wakil Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal.
Baca juga: Afriansyah Noor, mantan wamenaker yang jadi wakil kepala BPJPH
Baca juga: Presiden lantik lima kepala badan khusus dan enam wakil di Istana
"Jadi yang paling penting itu belajar. Belajar satu hari, dua hari ini bagaimana selama ini yang terjadi," kata Haikal.
Haikal yang akrab disapa Babeh Haikal akan segera berkunjung ke instansi terkait untuk berkoordinasi terkait produk halal.
"Ada berapa juta per hari yang didaftarkan, dan berapa juta produk-produk yang masuk ke dalam mulut kita harus kita teliti, harus kita amati," jelasnya.
Dia menekankan sertifikat halal merupakan keharusan untuk menjamin produk halal.
"Yang dimaksud produk itu apa? Ya produk semua. Makanan, minuman, kosmetik, obat, dan semuanya. Bahkan fesyen. Bahkan yang melekat di badan. Itu yang akan kita teliti, kita amati, kita (uji) lab, bahwa itu harus halalan toyyiban. Halal dan baik," ujarnya.
Haikal Hassan dilantik sebagai Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 74/M Tahun 2024 tentang Pengangkatan Kepala dan Wakil Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal.
Haikal didampingi oleh Afriansyah Noor sebagai Wakil Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal.
Baca juga: Afriansyah Noor, mantan wamenaker yang jadi wakil kepala BPJPH
Baca juga: Presiden lantik lima kepala badan khusus dan enam wakil di Istana
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2024
Tags: