Surabaya (ANTARA News) - Grup band ibu kota "Slank" memeriahkan kampanye pemilihan Presiden bagi capres Joko Widodo di lapangan Tambak Sari, Surabaya, Sabtu.
Pentolan Grup Band Slank, Bimo Setiawan atau yang akrab dipanggil Bimbim mengatakan, selama Slank berdiri tidak pernah turut mendukung pasangan calon Presiden yang maju pada pemilihan Presiden.
"Tetapi, khusus untuk tahun ini ada orang baik yang akan maju dalam pemilihan Presiden tersebut dan kami dukung. Dia adalah pak Joko Widodo," katanya.
Ia mengemukakan, dirinya bersama dengan rekan-rekannya pada pemilihan Presiden ini juga membuatkan sebuah lagu berjudul "Salam Dua Jari" yang intinya mengajak masyarakat untuk mendukug pasangan ini.
"Bangsa ini membutuhkan sosok pemimpin yang berani, kuat jujur dan beramanah supaya bangsa ini bisa terlepas dari jeratan masalah dan juga mengarahkan pembangunan bangsa yang terarah dan terukur," katanya.
Oleh karena itu, pembangunan tersebut harus dimulai dari revolusi mental yang sekarang ini terus didengung-dengungkan oleh pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla.
"Misi dari pergelaran konser ini juga dibuat untuk menyatukan segala komponen bangsa, terutama kaum muda supaya tidak terpecah belah oleh berbagai kepentingan yang bisa menghambat pembangunan," katanya.
Sementara itu, Guruh Soekarno Putra yang menjadi salah satu juru kampanye nasional bagi pasangan capres Joko Widodo mengatakan sudah saatnya masyarakat berubah untuk menentukan pilihan pada pemimpin yang amanah.
"Oleh karena itu, pada tanggal 9 Juli nanti masyarakat di Indonesia harus menggunakan hak pilihnya sesuai dengan pilihan masing-masing untuk menentukan perubahan bangsa yang lebih baik lagi," katanya.
Pada pemilihan umum tahun 2014 ini diikuti oleh dua pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden masing-masing pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan pasangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla.
(KR-IDS/I007)
"Slank" meriahkan kampanye Jokowi di Surabaya
28 Juni 2014 18:52 WIB
Joko Widodo-Jusuf Kalla (ANTARA FOTO/Irwansyah Putra)
Pewarta: Indra Setiawan
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014
Tags: