Beijing (ANTARA) - Menteri Luar Negeri China Wang Yi berharap Sugiono sebagai Menteri Luar Negeri RI yang baru dapat melanjutkan tradisi persahabatan China dan Indonesia.

"China mengucapkan selamat kepada Sugiono atas jabatannya sebagai Menteri Luar Negeri Indonesia. Menteri Luar Negeri Wang Yi telah mengirimkan ucapan selamat kepadanya," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Lin Jian dalam konferensi pers di Beijing, Senin (21/10).

Sugiono resmi dilantik sebagai Menteri Luar Negeri RI oleh Presiden Prabowo Subianto yang pada Senin (21/10) pagi sebagai anggota Kabinet Merah Putih periode 2024–2029. Dalam melaksanakan tugasnya, Sugiono dibantu tiga wakil menteri luar negeri (Wamenlu) yaitu politisi Partai Gelora Anis Matta, Wakil Tetap RI untuk PBB Arrmanatha Nasir, dan Duta Besar RI untuk Jerman Arif Havas Oegroseno.

"China sangat mementingkan pengembangan hubungan persahabatan dengan Indonesia. Kami berharap dapat terus bekerja sama dengan Indonesia untuk mengikuti arahan strategis presiden kedua negara," ungkap Lin Jian.

Selain itu, Lin Jian menyampaikan bahwa Sugiono juga diharapkan dapat meningkatkan koordinasi dan kolaborasi antara kedua kementerian luar negeri.

"Kemudian mencapai kemajuan yang lebih besar dalam membangun komunitas China-Indonesia dengan masa depan bersama," tambah Lin Jian.

Sebelum resmi dilantik sebagai menlu, Sugiono juga telah bertugas menyambut tamu negara yang datang ke Tanah Air untuk upacara pelantikan Prabowo-Gibran, Sabtu (19/10). Ia menyambut Utusan Khusus Presiden Uni Emirat Arab Nahyan bin Mubarak Al-Nahyan yang tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.

Baca juga: Menlu Sugiono bertekad teruskan perjuangan Retno Marsudi

Sugiono yang lahir di Takengon, Aceh, pada 11 Februari 1979 ini merupakan alumnus SMA Taruna Nusantara yang lulus pada tahun 1997. Ia satu angkatan dengan Agus Harimurti Yudhoyono yang kini menjadi Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan.

Begitu menyelesaikan pendidikan di sana, ia melanjutkan sekolah ke perguruan tinggi militer di Amerika Serikat melalui beasiswa yang dicanangkan oleh Danjen Kopassus saat itu, Mayor Jenderal TNI Prabowo Subianto.

Ia kemudian mengikuti pendidikan calon perwira di Akademi Militer Magelang dan lulus dengan pangkat Letnan Dua di korps infanteri.

Sugiono, saat masih menjadi prajurit, pernah menjabat sebagai sekretaris pribadi Prabowo sebelum pembentukan Partai Gerindra. Ia sudah dipercaya untuk mendampingi Prabowo sejak lama.

Tak lama setelah itu, Sugiono terjun ke dunia politik sebagai salah satu anggota Dewan Pendiri Partai Gerindra dan aktif sebagai kader sejak 2008.

Sugiono kemudian menjabat sebagai Wakil Ketua Umum dan Harian DPP Gerindra untuk periode 2020-2025. Selain itu, antara 2021 hingga 2024, ia juga menjabat sebagai Ketua Fraksi Gerindra di MPR RI.

Sugiono pun dikenal sebagai masyarakat sebagai salah satu "anak ideologis" Prabowo.

Baca juga: Dubes Djauhari: Kerja sama media perkuat hubungan RI-China
Baca juga: China-Indonesia sepakat teruskan empat "pola" hubungan bilateral
Baca juga: Menlu Sugiono dipastikan hadiri KTT BRICS di Rusia