Jokowi kunjungi makam Bung Karno tengah malam
28 Juni 2014 01:46 WIB
Kampanye Jokowi Di Majalengka. Calon presiden pasangan nomor urut dua, Joko Widodo (kiri) didampingi Isteri Ny. Iriana Joko Widodo berkampanye di hadapan para pendukung dan relawan di Lapangan GOR Majalengka, Jawa Barat, Rabu (18/6). Dalam kampanye tersebut Joko Widodo menyampaikan kembali soal program Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Indonesia Pintar yang sudah dijalankan ketika menjadi Walikota Surakarta dan Gubernur DKI Jakarta. (ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf)
Blitar (ANTARA News) - Calon presiden (capres) nomor urut dua Joko Widodo (Jokowi) melakukan ziarah ke makam Presiden RI Soekarno yang berlokasi di Blitar, Jawa Timur.
Berdasarkan pantauan Antara di lapangan, Jokowi dengan mengenakan kemeja kotak-kotak dan didampingi oleh ajudannya tiba di lokasi tepat pukul 00.00 WIB.
Sementara itu, di lokasi pemakaman Bung Karno, ratusan orang yang terdiri dari warga dan simpatisan terlihat sudah ramai berkumpul menunggu kedatangan capres tersebut.
Jokowi pun bergegas berjalan menuju makam Bung Karno. Hanya segelintir orang yang mendampinginya masuk ke area makam, sedangkan warga, termasuk pewarta yang ingin meliput tidak diizinkan untuk masuk.
Tak lama, sekitar 15 menit kemudian, tampak Jokowi melangkah keluar dari area makam. Di gerbang makam, dia sempat berhenti untuk berfoto sekaligus bersalaman dengan warga dan simpatisan, lalu melanjutkan perjalan.
Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa kunjungan tersebut dilakukan untuk mendoakan almarhum Presiden Soekarno karena merupakan pahlawan sekaligus proklamator kemerdekaan Republik Indonesia (RI).
"Ziarah ini bukan dalam rangka apa-apa, ya untuk mendoakan saja. Ingat ya, Bung Karno itu proklamator RI, pahlawan kita," kata Jokowi di lokasi pemakaman Bung Karno di Blitar, Jawa Timur, Sabtu dini hari.
Meskipun demikian, dia tidak menjelaskan lebih jauh alasan yang membuatnya mendatangi makam Bung Karno tepat pada tengah malam.
"Ingin mendoakan. Kalau kita berziarah, ya artinya mendoakan. Makanya, kalau saya datang ke makam Bung Karno, itu bukan berarti apa-apa. Itu semata-mata ziarah, dan saya ingin berdoa untuk beliau," ungkap Jokowi.
Pelaksanaan Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden pada 9 Juli 2014 mendatang akan diikuti oleh dua pasangan capres dan cawapres, yaitu Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan Jokowi-Jusuf Kalla. (R027)
Berdasarkan pantauan Antara di lapangan, Jokowi dengan mengenakan kemeja kotak-kotak dan didampingi oleh ajudannya tiba di lokasi tepat pukul 00.00 WIB.
Sementara itu, di lokasi pemakaman Bung Karno, ratusan orang yang terdiri dari warga dan simpatisan terlihat sudah ramai berkumpul menunggu kedatangan capres tersebut.
Jokowi pun bergegas berjalan menuju makam Bung Karno. Hanya segelintir orang yang mendampinginya masuk ke area makam, sedangkan warga, termasuk pewarta yang ingin meliput tidak diizinkan untuk masuk.
Tak lama, sekitar 15 menit kemudian, tampak Jokowi melangkah keluar dari area makam. Di gerbang makam, dia sempat berhenti untuk berfoto sekaligus bersalaman dengan warga dan simpatisan, lalu melanjutkan perjalan.
Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa kunjungan tersebut dilakukan untuk mendoakan almarhum Presiden Soekarno karena merupakan pahlawan sekaligus proklamator kemerdekaan Republik Indonesia (RI).
"Ziarah ini bukan dalam rangka apa-apa, ya untuk mendoakan saja. Ingat ya, Bung Karno itu proklamator RI, pahlawan kita," kata Jokowi di lokasi pemakaman Bung Karno di Blitar, Jawa Timur, Sabtu dini hari.
Meskipun demikian, dia tidak menjelaskan lebih jauh alasan yang membuatnya mendatangi makam Bung Karno tepat pada tengah malam.
"Ingin mendoakan. Kalau kita berziarah, ya artinya mendoakan. Makanya, kalau saya datang ke makam Bung Karno, itu bukan berarti apa-apa. Itu semata-mata ziarah, dan saya ingin berdoa untuk beliau," ungkap Jokowi.
Pelaksanaan Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden pada 9 Juli 2014 mendatang akan diikuti oleh dua pasangan capres dan cawapres, yaitu Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan Jokowi-Jusuf Kalla. (R027)
Pewarta: Rr. Cornea Khairany
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014
Tags: