Jakarta (ANTARA News) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada Jumat ditutup melemah sebesar 27,28 poin atau 0,56 persen ke posisi 4.845,13.

Sementara itu, indeks 45 saham unggulan (LQ45) melemah 6,56 poin (0,80 persen) ke level 816,27.

"IHSG BEI kembali melemah dan masih berada dalam fase konsolidasi menyusul minimnya sentimen positif dari dalam negeri sehingga pergerakannya cenderung mengikuti bursa saham regional yang berada di area negatif," kata Analis Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya di Jakarta, Jumat.

Ia mengharapkan indeks BEI dapat keluar dari area konsolidasi menjelang akan dirilisnya beberapa data-data perekonomian Indonesia pada 1 Juli 2014.

"Diharapkan data ekonomi nasional seperti inflasi dan neraca perdagangan Indonesia sesuai ekspektasi dan akan menjadi salah satu faktor yang menggairahkan pasar saham ke depannya," katanya.

Dengan begitu, lanjut dia, pergerakan indeks BEI akan menguat dan membuat rentang kenaikan IHSG BEI tidak lagi terbatas.

Tercatat transaksi perdagangan saham di pasar reguler BEI sebanyak 156.260 kali dengan volume mencapai 3,12 miliar lembar saham senilai Rp3,47 triliun. Efek yang mengalami kenaikan sebanyak 104 saham, melemah 175 saham, dan yang tidak bergerak 93 saham.

Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng menguat 23,69 poin (0,10 persen) ke level 23.221,52, indeks Nikkei turun 213,49 poin (1,39 persen) ke level 15.095,00 dan Straits Times melemah 7,52 poin (0,23 persen) ke posisi 3.271,05.